Ilustrasi pondok pesantren (Istimewa)
Madiunpos.com, PONOROGO -- Sebanyak 28 orang santri Pondok Modern Darussalam Gontor Kampus 2, Ponorogo, Jawa Timur, dinyatkan positif Covid-19. berdasar tes usap PCR Laboratorium BTKL Surabaya mereka terkonfirmasi positif Covid-19.
Hasil uji lab PCR tes ini disampaikan Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni dalam siaran pers secara daring yang diikuti di Ponorogo, Jumat (24/7/2020).
"Hari ini ada penambahan 32 kasus konfirmasi [Covid-19] baru yang kami terima. Dengan rincian, 28 orang merupakan santri Pondok Gontor 2 dan empat lainnya dari tersebar di beberapa titik klaster," kata Ipong.
Total Ada 34 Santri Ponpes Gontor Kampus 2 Sembuh dari Covid-19
Dengan penambahan 32 kasus baru ini, total akumulasi penderita virus corona di Ponorogo berjumlah 178 orang.
Dari jumlah itu, klaster Pondok Gontor menyumbang angka kasus terbesar dengan 89 orang. Di mana 49 orang di antaranya sudah dinyatakan sembuh dan menjalani program isolasi lanjutan di lingkungan Pondok Gontor selama 14 hari.
Ruang Sekretariat Dinkes Situbondo Ditutup Sementara, Karena ini
Pelacakan dan pengawasan ketat saat ini masih terus dilakukan tim epidemologi bersama jajaran Satgas Covid-19 Ponorogo.
Ipong mengingatkan masyarakat, penambahan kasus di atas menunjukkan bahwa betapa pentingnya mematuhi protokol kesehatan. Seperti menggunakan masker, penjagaan jarak fisik, untuk mencegah penularan Covid-19.
Selain mengabarkan penambahan akumulasi kasus dari Pondok Gontor , Ipong juga mengonfirmasi adanya satu pasien baru dari Desa Bondrang, Kecamatan Sawoo. Pasien berusia 94 tahun meninggal dengan status positif Covid-19.
Tak Ke Mana-Mana, Bayi 9 Bulan di Ponorogo Terinfeksi Covid-19
Menurut Ipong, salah satu pasien Covid-19 yang terkonfirmasi hari ini adalah bayi perempuan berusia 9 bulan. Balita ini sebelumnya bersama ibunya pulang dari Kalimantan pada Desember 2019 dan tidak pernah kemana-mana.
Pada 15 Juli mereka melakukan tes cepat karena akan kembali ke Kalimantan. Namun bayi ini hasil tes cepat reaktif sementara ibunya non reaktif. Kemudian diambil sampel usap pada bayi ini dan ibunya. Didapatkan hasil PCR bayi ini positif dan ibunya negatif.
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More
Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali dinobatkan sebagai Best Company to Work For in Asia… Read More
Madiunpos.com, BANJARMASIN – PT Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah, di bawah naungan Kanwil IV… Read More
This website uses cookies.