Kategori: News

Keren, Kerajinan Tangan Karya Warga Binaan LP Banyuwangi Ini Tembus Pasar Ekspor

Madiunpos.com, BANYUWANGI -- Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas IIA Banyuwangi berhasil memberdayakan warga binaanya sehingga memiliki keterampilan yang patut diacungi jempol. Warga binaan di LP ini mampu membuah kerajinan tangan (handycraft) yang dimintai pasar luar negeri.

Sejauh ini kerajinan tangan mereka telah diekspor ke lima perusahaan besar di Jepang, Korea Selatan dan Amerika. Apa sih kerajinan tangan yang mereka buat? Narapidana di sini membuat peralatan makan dan perabotan berbahan kayu. Pihak LP bekerja sama dengan Oesing Craft Banyuwangi dalam pemberdayaan warga binaan ini.

"Ada 35 persen handicraft yang kita ekspor ke 3 negara. Amerika Serikat, Korea Selatan dan Jepang dari LP Banyuwangi. Kita terus melakukan kerja sama dengan LP untuk memenuhi kuota ekspor ke 3 negara itu," ujar Bambang Hariyono, pemilik Oesing Craft Banyuwangi, Kamis (24/9/2020), seperti dilansir detik.com.

Hore! Masa Berlaku Paspor Kini Bisa Sampai 10 Tahun

Oesing Craft baru saja meneken perjanjian kerja sama kerja  dengan LP Banyuwangi, Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Perindustrian (Disnakertransperin) Banyuwangi, dan Balai Latihan Kerja terkait produksi kerajinan tangan ini, Kamis.

Lima Perusahaan Luar Negeri

Kerajinan tangan para warga binaan ini diminati 5 perusahaan besar di 3 negara itu. Mereka adalah Mitsubishi dan Kowabo di Jepang, Daiso dan Asung di Korea Selatan serta Lennox di Amerika Serikat.

Bambang mengaku masa pandemi ini menjadi start awal untuk menambah kapasitas ekspor. Sebab, saat ini Covid-19 membuat banyak negara memulai awal untuk melakukan penetrasi ekspor ke beberapa negara. "Saat pandemi ini menjadi start awal sebenarnya bagi negara untuk melakukan penetrasi ekspor. Makanya kita dorong ini untuk peningkatan. Kita sudah melakukan kerja sama dengan perusahaan besar di 3 negara itu," imbuhnya.

Pakar Statistik UGM Prediksi Covid-19 Paling Cepat Berakhir Pada Februari 2021, Ini Hitungannya

Kepala (Disnakertransperin) Banyuwangi, Alam Suderajat, menyambut baik adanya peningkatan kapasitas ekspor barang kerajinan tangan dari warga binaan LP Banyuwangi. Hal ini berdampak positif terhadap pembangunan SDM warga binaan. Diharapkan setelah mereka menjalani hukuman, mereka punya keahlian.

Kaled Hasby Ashshidiqy

Dipublikasikan oleh
Kaled Hasby Ashshidiqy

Berita Terkini

Juara Microsoft Excel World Championship Indonesia, Tim Pegadaian Siap Berlaga di E-Sport Edutainment Dunia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More

19 jam ago

Pegadaian Serahkan Hibah Sistem Teknologi Daur Ulang Air Hujan dan Air Wudu untuk Masjid Salman ITB

Madiunpos.com, BANDUNG — Komitmen Pegadaian terhadap lingkungan berkelanjutan di lingkungan kampus dan tempat ibadah semakin… Read More

5 hari ago

Beri Layanan Sepenuh Hati, Contact Center Pegadaian Borong Penghargaan di Ajang ICCA 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Indonesia Contact Center Association… Read More

5 hari ago

Pegadaian Raih Kembali Sertifikat ISO 22301:2019, Wujud Komitmen Terhadap Standar Operasional Global

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali membuktikan komitmennya terhadap standar operasional global, dengan sukses meraih kembali sertifikat… Read More

1 minggu ago

Permintaan Emas Melonjak, Galeri 24 Pastikan Stok Emas Batangan Tersedia di Semua Outlet

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian melalui anak usahanya Galeri 24 siap penuhi kebutuhan masyarakat dalam… Read More

1 minggu ago

Bagi-bagi Rezeki! Pegadaian Umumkan 450 Pemenang Badai Emas 2025 Periode 1

Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali menggelar pengundian program loyalitas tahunannya, Badai Emas Pegadaian 2025.… Read More

1 minggu ago

This website uses cookies.