Kategori: News

KPK Datangi Kantor PDAM Giri Tirta Gresik, Ada Apa?

Madiunpos.com, GRESIK - Kantor Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Giri Tirta Gresik di Jl Permata Raya Perum Bunder Asri Kebomas digeledah tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (7/4/2021) malam.

Dari hasil penggeledahan tersebut, tim penyidik lembaga antirasuah itu disinyalir membawa beberapa kotak dan keluar dari pada pukul 19.45 WIB.

Dari informasi yang dihimpun, empat penyidik KPK datang mengendarai Toyota Innova W 1496 WC warna hitam. Seorang security yang berjaga di depan kantor tersebut membenarkan penyidik KPK datang setelah maghrib dan masuk ke Kantor PDAM Gresik.

Waduh, Kasus Varian Corona E484K Ditemukan di Indonesia

Dirut PDAM Giri Tirta Gresik, Siti Aminatus Zariyah, membenarkan tim KPK yang menyambangi Kantor PDAM Giri Tirta. Namun, dia memastikan tim penyelidik KPK tidak membawa dokumen.

“Petugas KPK turun dari bandara membawa koper berisi pakaian dan tidak membawa berkas dokumen,” katanya seperti dilansir dari Suara.com.

Lebih lanjut dia mengungkapkan kedatangan KPK ke kantornya untuk melakukan pemeriksaan mengenai proyek pada 2012 silam. Tiga orang dari PT Dewata Bangun Tirta (DBT) rekanan PDAM Gresik yang diperiksa.

LP Sidoarjo Digeledah, 7 Sendok Dibikin Pisau Tajam

 

Proyek Investasi

“Terkait siapa yang diperiksa dari PT Dewata saya tidak tahu. Tidak ada berkas yang dibawa. Soal PT Drupadi Agung Lestari (DAL) saya tidak tahu dan itu belum tentu berurusan dengan KPK,” katanya.

Sebelumnya tim penyidik KPK memeriksa sejumlah jajaran direksi PDAM Gresik, baik yang masih aktif maupun nonaktif terkait dugaan kasus korupsi proyek kerja sama investasi antara PDAM Giri Tirta Gresik dengan PT Dewata Bangun Tirta (DBT), dan PT Drupadi Agung Lestari (DAL) pada 2012, senilai Rp133 miliar.

Kedua proyek itu merupakan kerja sama investasi PDAM Giri Tirta dan PT Dewata Bangun Tirta (DBT) dengan sistem Build Operate Transfer (BOT). Proyek itu merupakan instalasi pengolahan air di Desa Legundi, Kecamatan Driyorejo, senilai Rp 47 miliar dengan waktu kerja sama selama 25 tahun.

LG Tutup Unit Bisnis Seluler, Jajaki Bisnis Komponen Mobil AI

Selanjutnya, juga kerja sama dengan PT Drupadi Agung Lestari (DAL) untuk membangun Rehabilitation Operating Transfer (ROT) di Desa Krikilan, Kecamatan Driyorejo, senilai Rp86 miliar dengan waktu selama 25 tahun.

Haryono Wahyudiyanto

Dipublikasikan oleh
Haryono Wahyudiyanto

Berita Terkini

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

2 hari ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

6 hari ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Kembali Raih Predikat The Best Company to Work For in Asia untuk Ketujuh Kalinya

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali dinobatkan sebagai Best Company to Work For in Asia… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah Catat Pertumbuhan Tertinggi Nasional pada Tahun 2025

Madiunpos.com, BANJARMASIN – PT Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah, di bawah naungan Kanwil IV… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.