LONGSOR PACITAN : 11 Orang Terluka Akibat Tanah Longsor di Kebonagung
Longsor Pacitan, sebelas orang terluka setelah diterjang tanah longsor.
Madiunpos.com, PACITAN -- Tanah longsor kembali menerjang wilayah Desa Sidomulyo, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan, Minggu (14/1/2018). Sebelas orang terkena material longsoran dan mengalami luka-luka di tubuhnya.
Sebelas orang yang mengalami luka-luka itu dirawat di Puskesmas Kebonagung dan RSUD Pacitan. Sebelas korban tersebut yaitu :
1. Sumiran, 60, lecet di bagian kaki
2. Muhadi, 40, lecet di bagian kaki dan tangan
3. Guntur, 35, lecet di bagian lutut
4. Boby, 20, lecet di bagian tangan
5. Wahyudi, 25, lecet di bagian betis kaki
6. Sarengat, 64, cedera di bagian kepala
7. Sodik, 46, cedera di bagian kepala dan kaki
8. Samsul Aripin, 21, cedera di bagian kepala
9. Suwito, 30, cedera di bagian kepala
10. Nedi, 43, luka di bagian paha dan dada
11. Suprapto, 38, luka di bagian dada dan kaki
Komandan Tanggap Darurat Bencana Alam Pacitan, Letkol Kav Aristoteles Hengkeng Nusa Lawitang, mengatakan ada sebelas orang yang terkena material longsoran. Tanah longsor terjadi di Desa Sidomulyo, Kecamatan Kebonagung.
"Longsor terjadi di Desa Sidomulyo. Korban jiwa tidak ada, tujuh orang mengalami luka berat dan empat orang mengalami luka ringan," kata dia, Senin (15/1/2018).
Hujan deras mengguyur wilayah Pacitan pada Minggu. Saat itu tebing di desa itu longsor dan mengenai warga yang kala itu sedang berada di lokasi.
Editor : Rohmah Ermawati
Baca Juga
- LONGSOR PACITAN : Jalan Pacitan-Ponorogo Tertimbun Tanah Longsor di Gemaharjo
- BENCANA PACITAN : Sempat Putus Akibat Longsor, Jalan Pacitan-Ponorogo Kembali Lancar
- Longsor, Jalan Pacitan-Ponorogo Sempat Ditutup Total
- Banjir dan Longsor Terjang Pacitan Setelah Hujan Seharian
- LONGSOR PACITAN : 1 Rumah di Sudimoro Diterjang Longsor hingga Rata dengan Tanah
- Awas, Puluhan Titik di Jalan Pacitan-Ponorogo Rawan Longsor!
- LONGSOR PACITAN : Jalur Pacitan-Ponorogo Putus akibat Tebing Longsor di Tegalombo
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.