Wisma Atlet di Pacitan yang digunakan menampung pasien Covid-19. (pacitankab.go.id)
Madiunpos.com, PACITAN -- Jumlah pasien Covid-19 di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, terus bertambah. Pada Kamis (9/7/2020), ada tambahan satu orang yang terkonfrimasi positif, sehingga secara akumulatif ada 35 pasien Covid-19 di Pacitan.
Pasien berjenis kelami perempuan tersebut berasal dari klaster Sudimoro. "Kasus Covid-19 terus bertambah. Kami dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 akan melakukan upaya-upaya lebih lanjut. Masyarakat wajib memakai masker," ujar Wakil Bupati Pacitan, Yudi Sumobogo, dalam situs resmi Pemkab Pacitan, pacintakab.go.id.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pacitan, Rachmad Dwiyanto, mengatakan pasien tambahan tersebut rekan dari empat wanita yang lebih dulu terpapar Covid-19. Pasien tersebut kini sudah diisolasi di Wisma Atlet.
3 Film Ini Dijamin Mengaduk-Aduk Emosi Penonton
Ia menjelaskan sejumlah orang yang melakukan kontak dengan pasien itu diperiksa. Satgas juga melakukan tracing terhadap ratusan karyawan. "Mereka yang dicurigai akan di rapid test atau swab," ujarnya.
Terus bertambahnya kasus Covid-19 membuat kekhawatiran Bupati Pacitan, Indartato, mendekati kenyataan. Pada Selasa (7/7/202), Bupati Indartato menyatakan cemas tempat Wisma Atlet yang jadi tempat karantina pasien Covid-19 bisa penuh sewaktu-waktu.
Kecemasan ini beralasan melihat rendahnya kesadaran sebagian masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Sebagian masyarakat tersebut tidak menganggap serius pandemi Covid-19 sehingga memandangnya bukan menjadi ancaman fatal.
Seorang Nakes di RSUD Caruban Terkonfirmasi Positif Covid-19
Rachmad Dwiyanto menjelaskan Wisma Atlet hanya memiliki 42 kamar yang hanya cukup menampung 42 pasien. Hingga Rabu (8/7/2020), ada 16 pasien yang dikarantina di tempat tersebut.
Mengantisipasi adanya ledakan kasus Covid-19, Pemkab Pacitan berencana membuat tempat karantina baru. GOR Pacitan dibidik sebagai lokasi baru untuk menampung pasien Covid-19. Namun sarana prasarana yang tersedia di sana belum memadai, sehingga Pemkab perlu merenovasinya.
"Kita akan menggunakan GOR , tapi masih harus bangun toilet, beli bangsal, tempat tidur, sprei dan sarana pendukung lain," terang Rachmad.
Ratusan Guru SMP Swasta di Surabaya Rapid Test, Hasilnya Rahasia
Sementara itu, dari data yang dipantau Madiunpos.com dari covid19.pacitankab.go.id, pada Jumat (10/7/2020), dari 35 pasien positif Covid-19, satu di antaranya meninggal dunia, dan 13 sembuh. Kemudian ada 24 pasien dalam pengawasan, 6 di antaranya meninggal dan 14 selesai pengawasan. Selain itu ada 675 orang dalam pemantauan, satu di antaranya meninggal dunia, dan 659 selesai pemantauan.
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More
Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali dinobatkan sebagai Best Company to Work For in Asia… Read More
Madiunpos.com, BANJARMASIN – PT Pegadaian Area Kalimantan Selatan dan Tengah, di bawah naungan Kanwil IV… Read More
This website uses cookies.