Peduli Pendidikan, Pegadaian Berikan Beasiswa bagi Pengelola Bank Sampah di Seluruh Indonesia
Program ini diluncurkan setelah Pegadaian mengidentifikasi bahwa para pengurus bank sampah yang bekerja tanpa pamrih demi membangun budaya daur ulang, sering kali menghadapi tantangan ekonomi yang membatasi akses pendidikan bagi diri mereka dan keluarga mereka.

Madiunpos.com, JAKARTA-Sebagai bagian dari komitmennya terhadap keberlanjutan dan keadilan sosial, PT Pegadaian menghadirkan program bantuan pendidikan khusus bagi 599 pengelola dan anak pengelola bank sampah di seluruh Indonesia. Inisiatif ini merupakan bentuk apresiasi nyata perusahaan kepada para pejuang lingkungan yang selama ini berada di garda terdepan dalam mendorong gaya hidup ramah lingkungan dan pengelolaan sampah berbasis komunitas.
Program ini diluncurkan setelah Pegadaian mengidentifikasi bahwa para pengurus bank sampah yang bekerja tanpa pamrih demi membangun budaya daur ulang, sering kali menghadapi tantangan ekonomi yang membatasi akses pendidikan bagi diri mereka dan keluarganya. Melalui program ini, Pegadaian berupaya menghadirkan harapan baru dan memastikan para pahlawan lingkungan juga dapat menikmati hak atas pendidikan yang layak.
Bantuan pendidikan yang disalurkan secara berkala selama tahun 2025 ini mencakup berbagai dukungan komprehensif, mulai dari biaya pendidikan, bantuan sarana belajar, hingga pendampingan non-akademik. Seluruh penerima bantuan telah melalui proses seleksi dan verifikasi yang ketat berdasarkan hasil keputusan internal perusahaan, guna memastikan bantuan tepat sasaran dan mampu mendukung mereka hingga menyelesaikan studi dengan baik dan berkontribusi positif bagi masyarakat.
Executive Vice President ESG PT Pegadaian, Rully Yusuf menyampaikan bahwa pendidikan merupakan salah satu fondasi utama untuk membangun bangsa yang berdaya saing dan berintegritas.
Baca Juga: Pegadaian Manjakan Nasabah dengan Berbagai Promo Menarik di Hari Pelanggan Nasional
“Kami percaya bahwa investasi terbaik bagi masa depan bangsa adalah investasi pada pendidikan. Melalui bantuan ini, kami berharap para mahasiswa tidak hanya mampu menuntaskan pendidikan, tetapi juga tumbuh menjadi agen perubahan di lingkungannya masing-masing,” ujar Rully pada Senin (8/9/2025).
Ia menambahkan, program ini juga menjadi bagian dari strategi inklusi sosial Pegadaian untuk memperkecil kesenjangan akses pendidikan, terutama bagi keluarga dengan keterbatasan ekonomi. Program ini secara langsung selaras dengan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan dan mendukung beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 4 (Pendidikan Berkualitas), SDG 1 (Tanpa Kemiskinan), dan SDG 10 (Mengurangi Ketimpangan).
Melalui berbagai inisiatif di bidang pendidikan, ekonomi, dan lingkungan, PT Pegadaian terus memperkuat posisinya sebagai BUMN yang tidak hanya berorientasi pada profit, tetapi juga pada people (masyarakat) dan planet (lingkungan). Program bantuan pendidikan bagi pengurus bank sampah ini menjadi bukti nyata komitmen Pegadaian dalam menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi seluruh pemangku kepentingan.
Tentang Pegadaian
PT Pegadaian didirikan di kota Sukabumi, Jawa Barat pada 1 April 1901. Tak hanya bergerak di Industri Gadai, Pegadaian juga memiliki ragam produk dan layanan seperti investasi berbasis emas yang dapat dimiliki oleh masyarakat dengan cara yang mudah, diantaranya Tabungan Emas, Cicil Emas dan Arisan Emas. Sementara untuk produk pembiayaan, Pegadaian menyediakan produk pembiayaan Haji dan Umroh, Kredit Mikro, Kredit Kendaraan hingga KUR Syariah. Tergabung dalam Holding Ultra Mikro pada 2021, Pegadaian bersama BRI dan PNM berkomitmen dalam mendukung UMKM untuk naik kelas.
Baca Juga: Sukses Luar Biasa, Obligasi dan Sukuk Berkelanjutan Pegadaian Oversubscribed 2 Kali Lipat
Pegadaian juga merupakan lembaga pembiayaan sosial yang berkomitmen untuk memberdayakan masyarakat melalui layanan keuangan inklusif. Dengan berbagai inovasi layanan dan program sosial, Pegadaian terus berupaya menciptakan dampak positif bagi komunitas dan masyarakat secara luas.
Pada Desember 2024, Pegadaian resmi menjadi pelopor usaha Bulion dengan mengantongi izin yang dikeluarkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), melalui surat Persetujuan Penyelenggaraan Kegiatan Usaha Bulion PT Pegadaian. Melalui surat tersebut, Pegadaian dapat melakukan kegiatan usaha Layanan Bank Emas Pegadaian yang meliputi Deposito Emas, Pinjaman Modal Kerja Emas, Jasa Titipan Emas Korporasi maupun Perdagangan Emas.
Produk dan layanan Pegadaian dapat diakses baik secara konvensional maupun digital melalui aplikasi Pegadaian Digital yang dapat di unduh melalui AppStore maupun PlayStore. Untuk informasi lebih lanjut kunjungi www.pegadaian.co.id.
Editor : Astrid Prihatini WD
Baca Juga
- Pegadaian Manjakan Nasabah dengan Berbagai Promo Menarik di Hari Pelanggan Nasional
- Sukses Luar Biasa, Obligasi dan Sukuk Berkelanjutan Pegadaian Oversubscribed 2 Kali Lipat
- Diikuti Lebih dari 20.000 Pelamar, Pegadaian Future Leader Program 2025 Resmi Ditutup
- Keren, Pegadaian Raih Penghargaan Internasional The Asset Triple A Islamic Finance Awards 2025
- Berkat Komitmen pada Pelayanan Prima, Pegadaian Raih Penghargaan
- Pegadaian Raih Penghargaan OJK Financial Literacy Award 2025
- Komitmen Dukung Generasi Emas, Pegadaian Beri Apresiasi Tabungan Emas untuk Paskibraka Nasional 2025
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.