Pelajar Terseret Banjir Magetan Ditemukan setelah 4 Hari Pencarian

Pelajar Terseret Banjir Magetan Ditemukan setelah 4 Hari Pencarian Ilustrasi orang tenggelam. (JIBI/Semarangpos.com/Doc.)

    Korban terakhir bencana banjir di Magetan ditemukan pada hari keempat pencarian.

    Madiunpos.com, MAGETAN -- Pelajar yang hilang terbawa arus banjir di Magetan, Kamis (16/11/2017) lalu, akhirnya ditemukan setelah empat hari menghilang. Pelajar bernama Fabustam Abu Amar, 16, ini ditemukan di sungai Desa Karangrejo, Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan, Minggu (19/11/2017) sekitar pukul 10.40 WIB.

    Ditemukannya Fabustam ini mengakhiri pencarian korban bencana banjir bandang di Jl. Karya Dharma, Desa Ringinagung, Kecamatan Magetan, pada Kamis lalu. Dalam peristiwa itu, dua pelajar terseret arus banjir. Pelajar pertama bernama Arega Ragasta Fifa, 11, warga RT 004/RW 004 Desa Ringinagung, Magetan, ditemukan tidak bernyawa di sekitar lokasi kejadian tak lama kemudian.

    Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Magetan, Fery Yoga Saputra, mengatakan ada sekitar 70 petugas dari BPBD, Polsek Magetan, Koramil Magetan, Basarnas Pos SAR Trenggalek, dan Tim SAR gabungan yang bersama-sama mencari korban dari mulai titik korban menghilang hingga 20 km lepas Sungai Gandong.

    Jasad Fabustam kali pertama terlihat oleh warga yang hendak memancing di sungai Desa Karangrejo. Mengetahui ada jasad, warga kemudian melaporkan ke petugas dan Tim SAR Gabungan langsung menuju ke lokasi untuk mengevakuasinya. (Baca: 70 Personel  Gabungan Mencari Pelajar Hilang Terseret Banjir saat Main Air)

    Setelah jasad dievakuasi langsung dibawa menggunakan mobil ambulans PMI ke RSUD dr. Syaidiman untuk dilvisum. "Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia oleh warga yang hendak memancing," kata dia, Minggu sore.

    Setelah divisum, kata Fery, keluarga korban meyakini jasad yang ditemukan itu memang Fabustam. Dengan ditemukannya korban terakhir ini, Operasi SAR Laka Air secara resmi ditutup di Posko Balai Desa Ringinagung, Magetan.



    Editor : Suharsih

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.