Petugas mengevakuasi jenazah korban tabrak lari di Jalan Tol Madiun-Surabaya KM 622.180, tepatnya di Desa Klumutan, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Selasa (25/1/2022). (Istimewa/Polres Madiun)
Madiunpos.com, MADIUN -- Penabrak dua orang di Jalan Tol Madiun-Surabaya KM 622.180, tepatnya di Desa Klumutan, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, berhasil ditangkap. Penabrak yang melarikan diri setelah kejadian kecelakaan itu ditangkap di Kabupaten Sidoarjo.
Kasatlantas Polres Madiun, AKP Firman Widyaputra, mengatakan petuga telah melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku penabrakan di Jalan Tol Madiun-Surabaya KM 622.180. Polisi menggunakan rekaman CCTV yang terpasang di jalan tol untuk melacak keberadaan pelaku penabrak.
“Kami menggunakan petunjuk di CCTV. Kan banyak itu CCTV. Termasuk di hotel yang ada di pinggir jalan,” kata dia, Selasa (25/1/2022).
Firman menuturkan setelah pencarian yang cukup panjang akhrinya petugas berhasil menemukan terduga pelaku di salah satu pool truk yang ada di Sidoarjo. Terduga pelaku dalam kondisi sehat.
Jadi Korban Tabrak Lari, 2 Orang Ditemukan Meninggal di Jalan Tol Madiun
“Kami masih melakukan pendalaman terkait kasus ini,” jelas dia.
Seperti diberitakan sebelumnya, seorang pengemudi dan seorang kernet truk ditemukan meninggal dunia di Jalan Tol Madiun-Surabaya KM 622.180, tepatnya di Desa Klumutan, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Selasa (25/1/2022). Diduga kedua orang itu menjadi korban tabrak lari.
Dua orang yang ditemukan meninggal itu merupakan pengemudi dan truk Mitsubhisi berpelat nomor S 7876 UO. Untuk identitas pengemudi bermama Sudarto, 41, warga Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun. Sedangkan identitas kernet belum diketahui.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Madiun, Ipda Nanang Setiawan, mengatakan telah ditemukan dua orang yang merupakan pengemudi dan kernet truk di Jalan Tol Madiun-Surabaya. Kedua jenazah itu pun langsung dibawa ke RSUD Caruban.
Dia menyampaikan kecelakaan tabrak lari ini diduga berawal dari kendaraan truk Mitsubhisi berpelat nomor S 7876 UO berwarna kuning melaju dari Madiun ke Surabaya. Sesampainya di KM 622.180 A, pengemudi dan kernet itu turun dari kendaraan guna mengecek kondisi ban.
"Saat sedang mengecek ban itu, pengemudi dan kernet itu ditabrak kendaraan yang tidak diketahui identitasnya yang berjalan searah dari barat ke timur," jelas dia.
Festival Bonsai Digelar di Madiun, Ada 1.025 Tanaman yang Dipamerkan
Nanang menyampaikan kecelakaan ini diduga karena kelalaian pengemudi kendaraan yang tidak diketahui identitasnya. Pengemudi kendaraan itu diduga tidak dapat mengendalikan kemudi dan menabrak yang turun di bahu jalan.
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More
Madiunpos.com, BANDUNG — Komitmen Pegadaian terhadap lingkungan berkelanjutan di lingkungan kampus dan tempat ibadah semakin… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Indonesia Contact Center Association… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali membuktikan komitmennya terhadap standar operasional global, dengan sukses meraih kembali sertifikat… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian melalui anak usahanya Galeri 24 siap penuhi kebutuhan masyarakat dalam… Read More
Madiunpos.com, JAKARTA - PT Pegadaian kembali menggelar pengundian program loyalitas tahunannya, Badai Emas Pegadaian 2025.… Read More
This website uses cookies.