PENEMBAKAN BLITAR : Ditembaki, Kaca Mobil Travel Lubang 5

PENEMBAKAN BLITAR : Ditembaki, Kaca Mobil Travel Lubang 5 Awak Joy Travel menunjukkan kaca belakang mobil angkutan penumpang Blitar-Jogja yang pecah akibat ditembak orang tak dikenal di Blitar, Jawa Timur, Kamis (6/8/2015) malam. (JIBI/Solopos/Antara/Irfan Anshori)

    Penembakan Blitar yang menimpa mobil travel menyebabkan kaca belakang berlubang lima.

    Madiunpos.com, BLITAR — Sebuah mobil angkutan penumpang milik Joy Travel yang melayani penumpang jurusan Blitar-Jogja ditembaki orang tak dikenal  saat melintasi jalur jalan antara Udanawu, Blitar dan Kandat, Kediri, Jawa Timur, Kamis (6/8/2015) malam.

    Saat awak mobil travel itu menyadari kendaraannya ditembaki sehingga melubangi kaca belakang, perjalanan ke Jogja pun terpaksa dibatalkan. "Kejadiannya sekitar jam 9 malam, Kamis. Saat itu melintas di daerah Udanawu, Blitar sampai Kandat, Kediri," kata sopir Joy Travel, Bowo, sebagaimana dikutip Detikcom, Jumat (7/8/2015).

    Saat itu, dia dan para penumpang kaget mendengar lima kali suara tembakan. "Tiba-tiba saya sama penumpang kaget ada bunyi tembakan lima kali. Saya langsung berhenti lihat kondisi mobil, ternyata kaca belakang lubang lima dan ada beberapa goresan di bodi mobil," tambah Bowo.

    Atas peristiwa ini, Bowo yang panik langsung menghubungi Manager Joy Travel, Khoirul, untuk memberitahukan bahwa Bowo, kaca belakang mobil berpelat nomor L 1631 DS yang ia kemudikan berlubang lima, diduga tertembus peluru.

    Diputuskan kemudian, keberangkatan travel ke Jogja dengan mobil berpelat nomor L 1631 DS itu dibatalkan. Para penumpang dipindahkan ke travel lain dengan melewati jalur memutar melalui Penataran.

    Bukan Pertama
    Menurut Khoirul, peristiwa ini terjadi yang kali kedua. "Karena ini kejadian kedua kalinya, saya suruh Bowo langsung bawa mobil sama tujuh penumpang ke Mapolsek Udanawu Kabupaten Blitar untuk lapor," jelas Khoirul.

    Kejadian serupa terjadi pada awal bulan Ramadan 2015 lalu. Kejadiannya di lokasi dan jam yang sama. Kala itu, mobil travel dikemudikan oleh Anton. Mobil itu juga ditembaki berkali-kali. Akibatnya kaca di bagian samping dan belakang juga berlubang. Namun pihak Joy Travel tidak menemukan selongsong peluru di sekitar tempat kejadian maupun di dalam mobil.

    Aksi semacam itu dinilai sangat membahayakan awak travel dan penumpang. Karena itulah kasus penembakan Blitar itu diadukan kepada polisi.

    Polisi, menurut Kantor Berita Antara, hingga kini masih menyelidiki pelaku dan motifnya. Sejauh ini, penembakan mobil travel itu diduga dilakukan menggunakan senjata jenis airgun.



    Editor : Rahmat Wibisono

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.