Rp79 Miliar untuk Benahi Jalan Perbatasan di Ponorogo

Madiunpos.com, PONOROGO -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo mengalokasikan anggaran Rp79 miliar untuk memperbaiki jalan perbatasan antara Ponorogo dengan kabupaten lain.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Ponorogo Jamus Kunto Purnomo mengatakan pembangunan jalan di wilayah perbatasan Ponorogo dengan kabupaten lain akan mulai dikerjakan pada 2019.

Dia menyebut pendanaan untuk pembangunan jalan tersebut ada dua sumber yakni Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai Rp19 miliar dan Dana Alokasi Umum (DAU) senilai Rp60 miliar.

"Kedua anggaran itu masuk dalam APBD Ponorogo 2019," kata Jamus yang dikutip Madiunpos.com dari keterangan pers Pemkab Ponorogo, Rabu (3/4/2019).

Sejumlah ruas jalan yang akan diperbaiki yaitu Selur-Tenggaran yang merupakan perbatasan Ponorogo-Trenggalek, Mrayan-Montongan dan Mrayan-Gemaharjo yang merupakan penghubung Ponorogo-Pacitan, Baosan Lor dan Baosan Kidul yang merupakan jalan penghubung ke Pacitan.

Selain itu, ada juga ruas Sampung-Pohijo yang merupakan penghubung Ponorogo-Wonogiri dan, Sampung-Parang Magetan, Jarakan-Kalibening Magetan, dan Sooko-Bendungan Trenggalek.

“Sekarang sedang memasuki proses lelang. Perencanaan sudah jadi, sudah di-review, sudah didiskusikan kembali dan sudah masuk ULP [Unit Layanan Pengadaan Kabupaten Ponorogo],” ungkap Jamus.

Dia menyampaikan untuk pekerjaan nanti ada pemeliharaan jalan dan peningkatan jalan. Untuk perbaikan ada yang dicor dan ada yang dilapisi aspal hotmix.

Lebih lanjut, Jamus berharap tidak ada kendala dalam proses pengerjaan di ULP dan bisa segera dilelang. Proses lelang diharapkan bisa berjalan dengan lancar.