Sesi Pertama: Bupati Trenggalek, Ponorogo, Situbondo, Sumenep, Ngawi, dan Banyuwangi, Dilantik
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyampaikan pesan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi), salah satunya agar seluruh kepala daerah bisa bekerja dengan cepat detail.
Madiunpos.com, SURABAYA - Enam bupati dan wakil bupati terpilih periode 2021-2024 resmi dilantik pada sesi pertama. Pelantikan kepala daerah yang digelar di Gedung Negara Grahadi itu berlangsung pukul 09.00 WIB dengan protokol kesehatan ketat.
Pelantikan enam pasangan kepala daerah itu yakni Bupati dan Wakil Bupati Trenggalek M Nur Arifin dan Syah M Natanegara, Bupati dan Wakil Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dan Lisdyarita, Bupati dan Wakil Bupati Situbondo Karna Suswandi dan Khoirani.
Selain itu Bupati dan Wakil Bupati Sumenep Ahmad Fauzi dan Dewi Khalifah, Bupati dan Wakil Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono dan Dwi Rianto Jatmiko, Bupati dan Wakil Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani dan Sugirah.
Baca Juga: Dibagi 3 Sesi, Ini Daftar 17 Bupati/Wali Kota di Jatim yang Dilantik di Gedung Grahadi
Seusai melantik, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyampaikan pesan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Adapun pesan itu salah satunya agar seluruh kepala daerah bisa bekerja dengan cepat detail.
"Saya juga ingin menyampaikan pesan dari Bapak Presiden bagaimana seluruh kepala daerah, gubernur wakil gubernur, bupati wakil bupati dan wali kota dan wakil wali kota agar bekerja cepat dan detail. Saya menambahkan cepat, tepat, dan detail," ujar Khofifah dalam sambutannya, Jumat (26/2/2021).
Khofifah juga menyebut Pilkada Serentak 2020 di masa pandemi Covid-19, ternyata partisipasi masyarakat menyalurkan suaranya sangat tinggi. Bahkan hal itu lebih tinggi dari pilkada yang tidak digelar di masa pandemi.
2022, Pasar Besar Kota Malang Dibangun Bergaya Eropa
"Dari desk Pilkada Jatim angka partisipasi masyarakat pada saat pilkada serentak di massa pandemi Covid-19 Desember lalu mencapai 67, 68 persen," kata mantan menteri sosial itu.
"Dan itu melebihi pada pilkada serentak 2018 yang tidak di musim pandemi Covid-19. Waktu itu 66, 92 persen," tandas Khofifah.
Editor : Haryono Wahyudiyanto
Baca Juga
- Ramadhan Heppiii di Ponorogo Selesai! Warga Desa Kompak Tambah Berbagai Fasilitas Sosial
- Pendonoran Darah Massal Kolaborasi KITA Diganjar Dua Penghargaan Muri
- Peringatan Sumpah Pemuda Berpusat di Madiun, Gubernur Jatim Kenang Sosok Sunario Sastrowardoyo
- Mantap! Pabrik Sepatu di Madiun Ekspor Sepatu ke 33 Negara di Asia & Eropa
- Konvoi Mobil Volkswagen Meriahkan Hari Jadi ke-104 Kota Madiun
- Kabar Gembira! Pemprov Jatim Gulirkan Pemutihan Pajak Kendaraan, Ada Hadiah Umrahnya Juga
- Gubernur Sebut Jatim Bebas Desa Sangat Tertinggal dan Desa Tertinggal
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.