Sopir Mengantuk, Mobil Terbalik di Tol Surabaya-Malang

Kecelakaan kembali terjadi di jalan tol wilayah Pasuruan, tepatnya KM 69/800 A sekitar pukul 09.33 WIB, ketika mobil Suzuki Ignis menabrak pikap di Tol Surabaya-Malang lalu terbalik.

Sopir Mengantuk, Mobil Terbalik di Tol Surabaya-Malang Mobil Suzuki Ignis terbalik di Tol Surabaya-Malang. (Detikcom- Istimewa)

    Madiunpos.com, PASURUAN - Kecelakaan kembali terjadi di jalan tol Surabaya-Malang wilayah Pasuruan. Mobil Suzuki Ignis terbalik setelah menabrak pikap di Tol Surabaya-Malang.

    Kecelakaan terjadi di KM 69/800 A sekitar pukul 09.33 WIB. Berdasarkan informasi dari Satuan Polisi Patroli Jalan Raya Jatim, kecelakaan diduga karena pengemudi Ignis mengatuk.

    Kecelakaan bermula saat pikap Mitsubishi berpelat nomor N 9593 NJ berjalan di lajur lambat dari arah Surabaya ke Malang, dengan kecepatan 70 km/jam. Sampai di KM 69/800, pikap ditabrak dari belakang oleh kendaraan Ignis berpelat nomor N 1549 BD, dengan kecepatan kurang lebih 100 km/jam.

    Liverpool vs Arsenal: Ajang Pembuktian The Gunners

    "Akibatnya pikap terdorong sampai menabrak guardrail. Lalu Ignis terperosok sampai ke parit lalu terbalik," kata Kasat PJR Polda Jatim Kompol Dwi Sumrahadi, Senin (28/9/2020)

    Akibat kecelakaan tersebut, pikap rusak berat di bagian belakang. Sementara Ignis rusak parah di bagian depan.

    Pengemudi pikap Supriyanto, 42, warga Lumbang, Probolinggo. Sedangkan pengemudi Ignis Rhezananta Arya Humaniora warga Jl. Candi Jolotundo Kota Malang. Mereka selamat.

    Wow, Pemain Belia Persija Nathan Dapat Apresiasi Tottenham Hotspur

    Dwi mengatakan, kecelakaan terjadi diduga karena pengemudi Ignis mengatuk. Menurut Dwi, kendaraan yang terlibat kecelakaan dievakuasi ke Gerbang Tol Purwodadi.

    "Terindikasi untuk pengemudi Suzuki Ignis mengantuk," pungkas Dwi.

    Tahan Banting, 5 Zodiak Ini Disebut Memiliki Mental Kuat



    Editor : Haryono Wahyudiyanto

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.