Kategori: News

Tak Jadi Sekolahan, Pemkot Madiun Siapkan Asrama Haji untuk Isolasi Pemudik

Madiunpos.com, MADIUN -- Wali Kota Madiun, Maidi, mengganti tempat isolasi bagi para pemudik ke Asrama Haji, gedung diklat, dan guest house. Sebelumnya, Pemkot menyiapkan 13 sekolah untuk tempat mengisolasi pemudik yang pulang dari daerah zona merah.

Maidi menganggap fasilitas di sekolahan kurang memadai untuk dijadikan tempat isolasi. Sehingga diputuskan untuk memindah tempat isolasi bagi para pemudik.

"Untuk kamar di Asrama Haji ada 120 unit, gedung diklat ada 30 kamar, dan guest house ada 12 kamar," kata Maidi, Selasa (7/4/2020).

Pemkot Madiun Sediakan Rp25 Miliar Untuk Bantuan Nontunai

Dia menilai tiga tempat tersebut memiliki fasilitas yang cukup dan kamar yang memadai untuk jadi tempat isolasi. Setiap warga yang datang dari luar kota, terutama daerah zona merah Covid-19, harus menjalani isolasi mandiri selama 14 hari.

"Kalau tidak memungkinkan diisolasi di rumah. Nanti bisa diisolasi di tempat yang disediakan Pemkot," jelasnya.

Wali Kota mengklaim saat ini Kota Madiun dalam kondisi tidak mengkhawatirkan. Hal itu terlihat dari data yang menunjukkan hingga kini tidak ditemukan pasien positif corona. Padahal, Kota Madiun dikelilingi daerah yang masuk zona merah seperti Kabupaten Madiun, Kabupaten Magetan, dan Kabupaten Ponorogo.

Ini Cara Dapatkan Keringanan Tagihan Listrik Bagi Pelanggan Bersubsidi

Data hingga Selasa, jumlah orang dalam risiko (ODR) di Kta Madiun ada 403 orang, orang dalam pemantauan (ODP) 42 orang, dan pasien dalam pengawasan (PDP) delapan orang. Semua PDP itu kini sudah terkonfirmasi negatif Covid-19.

Lebih jauh Maidi meminta warga Kota Madiun di perantauan supaya tidak mudik terlebih dahulu. Lebih baik tetap tinggal di kota masing-masing dan menerapkan protokol pencegahan Covid-19.

"Kami berharap supaya tidak ada yang mudik, sehingga ruangan isolasi tidak digunakan. Sehingga persebaran corona bisa diputus," jelas dia.

 

Kaled Hasby Ashshidiqy

Dipublikasikan oleh
Kaled Hasby Ashshidiqy

Berita Terkini

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

2 hari ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

1 minggu ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

4 minggu ago

Berkat ATM Emas, Pegadaian Raih Penghargaan Best Innovation di BRI Subsidiaries Forum Q3 2025

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali buktikan posisinya sebagai gold ecosystem leader. Kali ini Pegadaian meraih penghargaan… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.