Terminal Purbaya Madiun Kembali Beroperasi setelah Sebulan Tutup

Terminal Purbaya Madiun kembali beroperasi setelah sebulan tutup.

Terminal Purbaya Madiun Kembali Beroperasi setelah Sebulan Tutup Bus Eka yang transit di Terminal Purbaya Madiun, Selasa (9/6/2020). (Abdul Jalil/Madiunpos.com)

    Madiunpos.com, MADIUN -- Terminal Purbaya Madiun mulai beroperasi, Selasa (9/6/2020), menyusul berakhirnya pembatasan sosial berskala besar (PSBB) Surabaya dan Jakarta. Para penumpang sudah mulai mendatangi kembali terminal tersebut.

    Pantauan Madiunpos.com, Selasa siang, sejumlah bus terlihat sudah beroperasi dan transit di terminal itu. Meski dibuka, suasana di Terminal Purbaya memang tidak seramai dulu. Hanya terlihat beberapa bus yang sudah transit di terminal. Petugas kesehatan dari pemerintah setempat juga terlihat berjaga di terminal yang telah lebih dari sebulan tutup.

    Kepala Terminal Purbaya Madiun, Suyatno, mengatakan kondisi terminal memang belum sepenuhnya normal. Baru ada beberapa bus antarkota antarprovinsi (AKAP) yang transit.

    Pasien Covid-19 di Surabaya Yang Sembuh Capai 867 Orang

    Pengoperasian kembali terminal, menurut Soyatno, disertai penerapan protokol kesehatan dalam penanganan Covid-19. Ini berlaku kepada seluruh orang di terminal, mulai dari sopir, kondektur, penumpang hingga para pedagang. Hal ini agar tidak membuat terminal sebagai salah satu klaster penyebaran Covid-19.

    "Untuk bus memang baru beberapa saja yang sudah beroperasi. Pengelola bus kan pastinya juga berpikir ulang saat akan mengoperasikan kendaraannya. Karena ada aturan yang harus dipatuhi selama pandemi Covid-19," kata dia.

    Suyatno menyampaikan bus tidak boleh mengangkut penumpang lebih dari 50% dari total kapasitas. Ini supaya penumpang tidak saling berimpitan selama di bus. Para penumpang beserta kru bus juga wajib mengenakan masker.

    Tungku Peleburan Baja di Mojokerto Meledak, Sembilan Pekerja Terluka Bakar

    Penumpang bus, lanjut dia, wajib membawa surat kesehatan dari Puskesmas. Sedangkan untuk penumpang bus yang akan ke wilayah Jabodetabek harus melengkapi dengan surat izin keluar masuk (SIKM). Bagi yang tidak membawa surat kesehatan diminta untuk tidak dinaikkan.

    "Untuk penumpang jarak dekat antarkota dalam provinsi mungkin tidak perlu membawa surat kesehatan. Kan tidak mungkin penumpang jarak dekat atau pedagang-pedagang pasar harus mengurus surat kesehatan," jelasnya.

     



    Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.