WARGA TENGGELAM : Ditunggui Ayah di Pantai Pacitan, Jasad Mahasiswa UMS Timbul

WARGA TENGGELAM : Ditunggui Ayah di Pantai Pacitan, Jasad Mahasiswa UMS Timbul Ilustrasi warga korban tenggelam (JIBI/Solopos/Dok.)

    Warga Tenggelam di Pantai Dangkal Pacitan akhirnya ditemukan tanpa nyawa.

    Madiunpos.com, WONOGIRI — Muhammad Reza Suprayogi, 29, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Solo yang hilang tergulung ombak Pantai Dangkal Desa Worawari, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan timbul di perairan setempat, Senin (4/1/2016) sekitar pukul 17.30 WIB. Reza dientas dari Laut Selatan Pulau Jawa tanpa nyawa.

    Seperti diberitakan Madiunpos.com, Reza adalah putra keempat dari keluarga Rusdi, warga RT 3/RW 11, Giripurwo, Wonogiri. Sejak 2008 lalu, dia kuliah di Jurusan Psikologi UMS. Sebelum kuliah di UMS Solo, Reza sempat tercatat sebagai mahasiswa Institut Seni Indonesia (ISI) Solo selama dua tahun.

    Muhammad Reza Suprayogi bersama empat kawannya tergulung ombak Pantai Dangkal, Jumat (1/1/2016), sekitar pukul 06.15 WIB. Kelima wisatawan asal Solo, Jawa Tengah itu adalah bagian dari 14 orang anggota rombongan mahasiswa UMS yang tengah berwisata di Pacitan pada libur akhir tahun.

    Mereka semula mandi di Pantai Dangkal sembari berfoto bersama. Di tengah keasyikan mereka bermain air, tiba-tiba muncul ombak besar yang menyeret kelima orang tersebut.

    Warga sekitar yang mengetahui kajadian dan rekan korban langsung memberikan pertolongan, empat orang berhasil ditemukan selamat, namun Reza hilang. Empat dari rombongan 14 mahasiswa UMS Solo yang selamat dari musibah itu adalah Shintia (DKI Jakarta), Fian, Romadhon (Kabupaten Boyolali), dan Ibrahim (Kabupaten Sukoharjo).

    Ditunggui Ayah
    Upaya pencarian dilakukan Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Pacitan, aparat Polres Pacitan, Kodim 0801 Pacitan, Badan Search and Rescue (SAR) Trenggalek, Tim Rescue Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) dan nelayan warga sekitar. Karena Reza tak segera ditemukan, mereka—sesuai prosedur—mematok waktu tujuh hari waktu pencarian.

    Agung Nugroho, kerabat korban yang ditemui Solopos.com di Wonogiri, Senin petang, sempat mengungkapkan pihak keluarga Reza harap-harap cemas menunggu hasil pencarian itu. Sesuai obrolannya dengan warga sekitar Pantai Dangkal, ayahanda Reza ditetapkan terus menunggu di lokasi. Warga sekitar Pantai Dangkal meyakini korban pasti ditemukan jika upaya pencarian ditunggui ayahandanya.

    Nyatanya, Senin malam, pihak keluarga Reza di Wonogiri menerima kabar ditemukannya jasad mahasiswa UMS Solo itu, pada petang harinya. Jasad Reza dibawa tim SAR ke RSUD Pacitan sebelum akhirnya diberangkatkan ke Wonogiri. Jenazah Reza dimakamkan di Taman Permakaman Umum (TPU) Giripurwo, Wonogiri, Selasa (5/1/2016) pukul 09.00 WIB.

     

    KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya
    KLIK di sini untuk mengintip Kabar Sragen Terlengkap



    Editor : Rahmat Wibisono

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.