Wow! Peternak Kediri akan Dapat Bantuan 1.000 Ekor Sapi

Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, mengatakan saat ini sudah ada beberapa pihak yang melakukan survei.

Wow! Peternak Kediri akan Dapat Bantuan 1.000 Ekor Sapi Ilustrasi sapi (Unsplash)

    Madiunpos.com,  KEDIRI - Peternak sapi di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, bakal menerima bantuan 1.000 sapi dari pemerintah pusat. Bantuan itu nanti bakal diberikan kepada komunitas peternak, salah satunya peternak di Kecamatan Ngadiluwih.

    Saat ini, Pemerintah Kabupaten Kediri terus menjalin komunikasi dengan pemerintah pusat. Hal ini disampaikan oleh Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana. Menurut bupati, saat ini sudah ada beberapa pihak yang melakukan survei.

    "Kemarin sudah ada beberapa pihak yang survei ke SPR yang ada di Kecamatan Ngadiluwih. Salah satunya karena dianggap memiliki infrastruktUr SPR sudah cukup baik. Bantuan 1.000 ekor sapi, di antaranya 500 ekor sapi impor serta 500 ekor sapi bakalan," katanya, seperti dikutip dari suara.com, Minggu (21/03/2021).

    Sebatang Kara, Warga Banyuwangi Ditemukan Membusuk di Kamar Mandi

    Sementara itu, Kepala Pusat Studi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan Institut Pertanian Bogor (IPB) Professor Moladno merespons ajakan Bupati Kediri. Kerja sama itu untuk merancang kegiatan peternakan yang disinergikan kebutuhan peternak rakyat dengan pemerintah pusat.

    Kegiatan dari pusat ke rakyat itu diharapkan betul-betul bersinergi dengan baik.

    "Untuk bantuan sapi memang ada, yang saya dengar namanya korporasi peternakan. Ini sedang diverifikasi, mudah-mudahan dapat," kata Moladno.

    Menjala Ikan, Warga Situbondo Meninggal Tersambar Petir di Depan Anak Istri

    "Pak Bupati yang pastinya tahu, beliau bilang saat ini sedang melakukan verifikasi, baik dari Dinas maupun dari pusat. Saya sendiri tahu, tim pusat dan tim Provinsi sudah datang melakukan verifikasi," ungkapnya.

    Bantuan sapi yang kemungkinan nantinya diberikan berupa sapi pedaging. "Kalau programnya ada 1.000 ekor sapi, separuh untuk pembiakan dan separuh untuk penggemukan. Istilahnya untuk budidaya, penggemukan dan pembiakan. Berdoa saja mudah mudahan berhasil," jelasnya.

    Diakuinya pada saat masa pandemi seperti sekarang ini, terjadi penurunan permintaan. Tetapi untuk penjualan masih bagus, hanya lamban.

    Jelang Ramadan, Kiai Pondok Gontor Rilis Lagu, Ini Liriknya



    Editor : Haryono Wahyudiyanto

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.