ANGIN KENCANG TULUNGAGUNG : Lesus Tulungagung Terjang Puluhan Rumah

ANGIN KENCANG TULUNGAGUNG : Lesus Tulungagung Terjang Puluhan Rumah Penampakan puting beliung alias angin lesus yang sempat diabadikan netizen di wilayah Kecamatan Besuki, Kabupaten Tulungagung ini menyebar di sejumlah media jejaring sosial. (JIBI/Solopos/Antara/Istimewa)

    Angin kencang Tulungagung menyebabkan rusaknya puluhan rumah.

    Madiunpos.com TULUNGAGUNG — Bencana alam puting beliung melanda wilayah Kabupaten Trenggalek dan Tulungagung, Jawa Timur, Rabu (27/1/2016). Puluhan rumah dan sejumlah fasilitas umum dilaporkan rusak akibat diterjang angin lesus nan kencang itu.

    Tidak ada korban jiwa dalam bencana alam angin lisus nan kencang yang terjadi sekitar pukul 13.30 WIB hingga 14.00 WIB tersebut. Namun, beberapa nelayan dan pengendara sepeda motor dilaporkan Kantor Berita Antara terluka akibat tertimpa pohon tumbang serta atap bangunan yang berterbangan diterpa puting beliung.

    "Fenomena pusaran puting beliung itu sempat terekam kamera dan saat ini menyebar di media sosial. Saya dapat gambarnya juga dari grup Whatsapp kantor," kata Mega, netizen Tulungagung kepada Antara.

    Menurut kesaksian warga, pusaran angin yang menggulung pekat dari langit sempat terlihat bergerak dari arah Prigi, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek menuju Tulungagung melalui Kecamatan Besuki yang ada di perbatasan kedua kabupaten.

    Jejak kerusakan akibat putting beliung teridentifikasi di bangunan utama Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Prigi, wilayah perbatasan Trenggalek-Tulungagung di Desa Tanggulwelahan Kecamatan Besuki, Desa Pojok Kecamatan Campurdarat, Desa Gedangsewu Kecamatan Boyolangu, serta Desa Tugu Kecamatan Rejotangan.

    "Tidak ada laporan korban jiwa. Namun rumah yang rusak sejauh ini tercatat mencapai 45 rumah. Untuk kerugian masih kami hitung," ungkap Kabid Kedaruratan dan PMK BPBD Tulungagung Nadlori Alwi saat dimintai konfirmasi Antara melalui telepon.

    Efek puting beliung juga menyebabkan puluhan pohon perdu peneduh jalan di sepanjang jalan raya di wilayah Besuki, Boyolangu, Tulungagung hingga Kedungwaru ikut bertumbangan.Akibatnya, sejumlah kendaraan roda dua maupun empat yang sedang melintas ataupun berteduh di pinggir jalan ikut tertimpa dan mengalami kerusakan parah.

    Laporan Ditunggu
    Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya Kabupaten Tulungagung, Sutrisno berdalih pohon tumbang terjadi di beberapa titik terutama di jalan protokol. Laporan yang ia terima hingga pukul 15.00 WIB menyebutkan pohon tumbang terjadi di wilayah Boyolongu, Sumbergempol, Tamanan dan yang paling parah di depan Kantor Dinkes Tulungagung sehingga menimpa sebuah mobil pikap yang sedang melintas.

    "Kami akan evaluasi kondisi tegakan [pohon] di pinggir jalan yang sekiranya berisiko tumbang dan membahayakan pengendara," kata Sutrisno.

    Sementara itu, terkait rusaknya puluhan rumah secara sporadis di beberapa permukiman penduduk, pihak BPBD masih menunggu laporan resmi dari masing-masing pemerintah desa dan kecamatan. Nadlori Alwi mengatakan, sejauh ini bantuan yang sudah disetujui penyalurannya adalah untuk lima rumah warga di Desa Kepuhrejo Kecamatan Rejotangan berupa genting. Sementara untuk rumah-rumah warga di Desa Gedangsewu Kecamatan Boyolangu dan Desa Pojok Kecamatan Campurdarat, BPBD menunggu laporan resmi dari perangkat tingkat desa dan kecamatan.

    "Untuk saat ini kami masih menunggu laporan resmi dari pemerintah desa terkait jumlah rumah yang rusak. Mungkin besok semua sudah masuk sehingga bisa segera ditindaklanjuti bapak bupati," kata Alwi.



    Editor : Rahmat Wibisono

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.