Kategori: News

Awas, 2 Lokasi Bahu Jalan Trenggalek-Ponorogo Longsor

Madiunpos.com, TRENGGALEK – Bahu jalan ruas nasional Trenggalek-Ponorogo longsor di dua lokasi sejak Sabtu (10/4/2021) malam. Untuk mencegah longsor susulan, diberlakukan sistem buka tutup.

Staf PPK Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) ruas Trenggalek-Ponorogo, Nana Sudjana, mengatakan longsor di Trenggalek tersebut berada di KM 17,600 di Desa Nglinggis, Kecamatan Tugu, serta di KM 19,300 di Desa Pangkal, Kecamatan Sawoo, Ponorogo.

"Untuk di KM 17,600 panjang longsor mencapai 45 meter dengan ketinggian 6 meter dan lebar 2 meter, sedangkan di KM 19,300 panjangnya 35 meter, tinggi 6 meter ," kata Nana, Minggu (11/4/2021).

Banjir Rendam 4 Desa di Ngawi, Puluhan Sepeda Motor Mogok

Menurutnya longsor tersebut terjadi pada Sabtu (10/4/2021) sekitar pukul 21.00 WIB setelah wilayah perbatasan Trenggalek-Ponorogo diguyur hujan deras.

Pihaknya belum berani memastikan apakah ada kaitannya longsor tersebut dengan gempa Malang M 6,1 yang terjadi Sabtu pukul 14.00 WIB.

"Saya tidak berani memastikan kaitannya dengan gempa. Tapi yang jelas tadi malam hujan di sekitar lokasi cukup deras," jelasnya.

Lambaian Tangan Anak Jadi Momen Terakhir Sang Ibu Korban Gempa Malang

 

Bergantian

Dari pantauan sementara di lokasi kejadian, di KM 17,600 lokasi longsor di Trenggalek berada pada bahu jalan dan tidak sampai merusak badan jalan. Sedangkan di KM 19,300 sebagian aspal mulai retak terdampak longsor.

"Meskipun di satu titik aspalnya tidak kena, namun kami tidak berani membuka penuh jalan, karena di bawahnya sudah gerong," ujar Nana.

Pihaknya telah memasang rambu peringatan di sekitar lokasi kejadian dan hanya membuka satu jalur. Saat ini arus lalu lintas dari Ponorogo ke Trenggalek maupun sebaliknya harus bergantian.

Pencuri Motor Ketangkap Gara-Gara Beli Minum di Warung Milik Korban

Nana menambahkan, terkait longsor itu pihaknya segera melakukan tindak lanjut guna dilakukan langkah perbaikan. Namun sebelum diperbaiki, BBPJN terlebih dahulu akan melakukan kajian teknis guna menentukan metode perbaikan yang akan diterapkan.

"Nanti akan dikaji dulu secara teknis, kondisi struktur tanahnya seperti apa. Itu akan dikaji oleh konsultan," kata Nana Sudjana.

Pihaknya optimistis proses perbaikan bahu jalan yang longsor itu bisa dimulai pada pertengahan Puasa mendatang.

BMKG Minta Jatim Waspadai Longsor dan Banjir Bandang

"Kami upayakan pada tahun anggaran ini bisa dikerjakan. Kalau estimasi biaya berapa, kami belum bisa menentukan, karena menunggu kajian teknis," jelasnya.

Haryono Wahyudiyanto

Dipublikasikan oleh
Haryono Wahyudiyanto

Berita Terkini

Pengguna Tring! by Pegadaian Tembus 2 Juta

Madiunpos.com, JAKARTA-Aplikasi unggulan, Tring! by Pegadaian, kini berhasil menembus angka 2 Juta pengguna terdaftar, sejak… Read More

20 jam ago

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

7 hari ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

4 minggu ago

Berkat ATM Emas, Pegadaian Raih Penghargaan Best Innovation di BRI Subsidiaries Forum Q3 2025

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali buktikan posisinya sebagai gold ecosystem leader. Kali ini Pegadaian meraih penghargaan… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.