GUNUNG RAUNG MELETUS : Status Raung Masih Siaga, Bandara Banyuwangi Sudah Dibuka

GUNUNG RAUNG MELETUS : Status Raung Masih Siaga, Bandara Banyuwangi Sudah Dibuka Pesawat dari sebuah maskapai penerbangan beroperasi di Bandara Blimbingsari, Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat (24/7/2015). Sempat tutup selama dua hari akibat abu vulkanis Gunung Raung, kini bandara yang melayani penerbangan ke Surabaya dan Bali tersebut sudah mulai beroperasi kembali setelah dinyatakan aman dari abu vulkanis. (JIBI/Antara Foto/Budi Candra Setya)

    Gunung Raung meletus beberapa waktu lalu membuat layanan penerbangan di sejumlah bandara terganggu.

    Madiunpos.com, BANYUWANGI – Meski Gunung Raung masih berstatus Siaga, Bandara Blimbingsari Banyuwangi, Jawa Timur, telah dibuka kembali untuk layanan penerbangan, Jumat (24/7/2015). Dua hari sebelumnya, layanan penerbangan di bandara tersebut ditutup akibat dampak abu vulkanis Gunung Raung meletus beberapa waktu lalu.

    Berdasarkan pantauan News.Okezone.com, sejak bandara dibuka pukul 06.00 WIB, layanan penerbangan di Bandara Blimbingsari Banyuwangi kembali normal. Tak ada kendala yang berarti pada layanan penerbangan pasca-Gunung Raung meletus, termasuk potensi semburan abu vulkanis Gunung Raung meletus.

    Diawali dengan kedatangan pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 7301 pukul 13.45 WIB. Layanan pasca-Gunung Raung meletus itu kemudian disusul pesawat Wings Air nomor penerbangan IW 1881 pukul 13.50 WIB dari Bandara Juanda Surabaya.

    Pembukaan bandara yang berada di Kecamatan Rogojampi dengan radius kurang lebih 50 km dari puncak kawah aktif Gunung Raung ini berdasarkan rekomendasi Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) dan Direktorat Navigasi Penerbangan Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan. Menurutnya, bandara sudah dinyatakan aman dari abu vulkanis dampak Gunung Raung meletus. “Bandara sudah dibuka kembali sejak pagi tadi,” kata Kepala Bandara Blimbingsari, Sigit Widodo.

    Meski demikian, jika semburan abu vulkanis dan material Gunung Raung kembali mengganggu lalu lintas penerbangan, maka otoritas Bandara Blimbingsari akan menutup lagi layanan penerbangan. Ia mengatakan sejak Gunung Raung meletus, operasional Bandara Blimbingsari Banyuwangi memang sering tutup.

    Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Pos Pengamatan Gunung Raung di Dusun Mangaran, Desa Sumber Arum, Kecamatan Songgon, Banyuwangi, mencatat Gunung Raung tertutup kabut dan teramati semburan asap vulkanis kelabu tebal ketinggian 800 meter hingga 1.000 meter mengikuti arah angin ke utara.

    Tercatat gempa tremor secara terus menerus dengan amplitudo 6 milimeter - 32 milimeter, dominan 29 milimeter. Status Gunung Raung sampai saat ini masih Siaga atau Level III. Sigit berharap, kondisi lekas memulih dan dampak abu vulkanis Gunung Raung meletus tak lagi menggangu penerbangan.



    Editor : Aries Susanto

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.