HOTEL DI JATIM : 50% Hotel Bintang Jatim Belum Kantongi Sertifikasi Usaha
Hotel di Jatim masih banyak yang belum melengkapi diri dengan sertifikasi usaha.
Madiunpos.com, SURABAYA – Separuh hotel berbintang di Jawa Timur belum mengantongi sertifikasi usaha hotel sesuai dengan Peraturan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif No.53 Tahun 2013 tentang Standar Usaha Pariwisata yang diterapkan sejak 2014.
Kenyataan banyaknya hotel di Jatim yang belum melengkapi usaha dengan sertifikasi itu diungkapkan Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jawa Timur, M. Soleh, seusai Sosialisasi Standar Usaha Hotel, di Surabaya, Selasa (11/8/2015).
Menurut dia, saat ini, ada 125 hotel bintang di Jatim dan baru 50% yang tersertifikasi. Sedangkan hotel non bintang tercatat ada 1.500 hotel dan yang tersertifikasi hanya 25%.
"Untuk hotel non bintang ini memang cukup susah untuk melakukan sertifikasi karena memang tidak ada budget dan sulit kesadarannya akan sertifikasi," katanya.
Adapun untuk hotel non bintang yang belum mengantongi sertifikask tersebut kebanyakan berada di wilayah Lumajang, Probolinggo, dan Situbondo.
Sedangkan yang sudah tersertifikasi banyak berada di 10 kota dari total 38 kota kabupaten di Jatim.
Selain masalah biaya, lanjut Soleh, kurangnya sosialisasi tentang penerapan sertifikasi usaha hotel juga menjadi faktor belum banyaknya hotel yang tersertifikasi.
Soleh menambahkan, PHRI Jatim berencana mengusulkan subsidi 50% untuk sertifikasi bagi hotel-hotel non bintang agar kualitas pelayanan tetap ada.
"Paling tidak hal seperti ini menjadi perhatian pemerintah, karena kendala klasifikasi ini di hotel non bintang, termasuk untuk sertifikasi restoran yang cukup keberatan," imbuhnya.
Editor : Rahmat Wibisono
Baca Juga
- Wabah Virus Corona Malah Bikin Kunjungan Wisatawan Ke Jatim Naik
- Virtual Hotel Operator Dorong Pertumbuhan Hotel Di Jatim
- WISATA JATIM : Kinerja Pariwisata Jatim Turun, Pemerintah Dituntut Agresif Promosi
- WISATA JATIM : Kunjungan Wisatawan Mancanegara Merosot, Warga Malaysia Mendominasi
- WISATA JATIM : Hunian Hotel Akhir Tahun Diprediksi Turun
- PERLAMBATAN EKONOMI : Ekonomi Lesu, Okupasi Hotel Jatim Turun 15%
- HOTEL DI JATIM : SUPI Bidik 50% Hotel di Jatim
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.