INFO MUDIK 2016 : 12 Titik di Jatim Ini Rawan Macet Saat Mudik dan Balik Lebaran

INFO MUDIK 2016 : 12 Titik di Jatim Ini Rawan Macet Saat Mudik dan Balik Lebaran Ilustrasi kemacetan arus lalu lintas (JIBI/Bisnis/Dok.)

    Info mudik 2016 ini terkait lokasi rawan macet di Jatim.

    Madiunpos.com, SURABAYA - Sebanyak 12 titik di wilayah Provinsi Jawa Timur (Jatim) menjadi lokasi rawan kemacetan saat musim arus mudik dan balik Lebaran 2016.

    "Kami memetakan ada 12 titik rawan macet yang harus diwaspadai para pemudik," ujar Kepala Dinas Perhubungan dan Lalu Lintas Angkutan Jalan Provinsi Jawa Timur Wahid Wahyudi kepada wartawan di Surabaya, Kamis (9/6/2016).

    Wahid menjelaskan ke-12 lokasi rawan macet menyebar di berbagai wilayah Jatim, baik di jalur Madura, jalur tengah dan timur.

    Ia membeberkan sejumlah lokasi di Madura yang menjadi langganan macet adalah di Pasar Tanah Merah dan Pasar Blegah, Kabupaten Bangkalan.

    Di Sidoarjo, ungkap dia, lokasi rawan macet berada di simpang Medaeng-Kletek Sidoarjo, kemudian di Malang Raya antara lain di kawasan Pandaan-Purwosari-Lawang-Singosari-Malang hingga Kepanjen.

    "Di daerah Karanglo, Kota Batu, juga rawan terjadi macet. Apalagi saat usai Salat Id, biasanya kunjungan ke objek-objek wisata yang menjadi sasaran kunjungan," kata Wahid.

    Da menambahkan di jalur Pasuruan hingga Probolinggo juga terdapat titik rawan, yaitu di Nguling dan Pasar Ranuyoso, sedangkan jalur Surabaya sampai Tuban, daerah rawan macet terjadi di perempatan Duduk Sampeyan dan Pasar Babat.

    "Kalau di jalur Pantai Utara Jatim, tidak ada lokasi rawan kemacetan yang perlu diwaspadai," kata dia.

    Kemudian dari Jombang hingga Ngawi, lanjut Wahid, harus diwaspadai karena banyak titik rawan kemacetan yang cukup panjang.

    "Jalur yang rawan macet itu yakni simpang 4 Kenanten, simpang 3 Mengkreng dan jalur Guyangan-Bagor-Saradan-Caruban," kata dia.

    Sebagai langkah antisipasi, pihaknya mengimbau kepada calon pemudik untuk berangkat lebih awal sehingga tidak terjadi penumpukan dan kemacetan terurai.

    Ia menyarankan sebagai salah satu alternatif, pengendara dari Surabaya ke Ngawi bisa menggunakan jalur Surabaya-Gresik-Lamongan-Bojonegoro-Ngawi.

    Ia menegaskan pihaknya tetap menempatkan petugas di titik-tititk yang menjadi lokasi rawan macet selama 24 jam, serta berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten/Kota terkait.



    Editor : Rohmah Ermawati

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.