INFRASTRUKTUR TULUNGAGUNG : Cegah Macet Saat Mudik Lebaran, Jalan di Tulungagung Diperlebar

INFRASTRUKTUR TULUNGAGUNG : Cegah Macet Saat Mudik Lebaran, Jalan di Tulungagung Diperlebar ilustrasi (dok.solopos)

    Infrastruktur Tulungagung yakni jalan raya dilebarkan dan diperbaiki untuk menyambut pemudik.

    Madiunpos.com, TULUNGAGUNG - Sejumlah ruas jalan raya seputar kota dan beberapa kecamatan pinggiran di Kabupaten Tulungagung diperlebar sebagai antisipasi peningkatan arus lalu lintas selama arus mudik dan balik untuk merayakan Idul Fitri 1437 Hijriah.

    Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya (PUBMCK) Kabupaten Tulungagung Sutrisna mengatakan ada atensi khusus dari pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas infrastruktur jalan.

    "Terutama di jalur-jalur yang diprediksi padat lalu lintas selama Lebaran," kata dia di Tulungagung, Kamis (9/6/2016).

    Sutrisna tak menyebut spesifik nominal anggaran yang dikucurkan, kecuali sejumlah ruas jalan raya yang menjadi prioritas pelebaran dan pengerasan jalan seperti jalur lingkar atau ring road timur, Ringin Pitu, Kauman, Campurdarat, Bandung, Ngantru, serta Ngunut.

    Dia menerangkan selama kurun 2015 sudah ada puluhan kilometer jalan kabupaten dibenahi, mulai dari tindakan pelebaran, peninggian badan jalan (aspal), hingga peningkatan kualitas jalan dengan pelapisan aspal hotmix.

    "Perbaikan jalan berorientasi peningkatan arus ekonomi lintas daerah ataupun mempemudah akses wisatawan menuju objek-objek wisata unggulan di Tulungagung," papar dia.

    Sementara itu, Bupati Tulungagung Syahri Mulyo mengaku telah meninjau langsung sejumlah proyek infrastruktur pelebaran jalan maupun pembangunan ruang terbuka hijau di Kota Tulungagung.

    "Proyek pelebaran penting sebagai pemecah kepadatan arus lalu lintas di kawasan Ngujang utamanya saat Lebaran," kata dia. Syahri beralasan jalur tersebut merupakan akses menuju jembatan ring road timur yang juga menghubungkan Tulungagung dengan Kediri.



    Editor : Rohmah Ermawati

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.