Kategori: News

Kabareskrim Ancam Pidanakan Peserta Pilkada yang Abaikan Protokol Kesehatan

Madiunpos.com, JAKARTA - Kabareskrim Polri Komjen Pol. Listyo Sigit Prabowo mengancam bakal memidanakan seluruh pasangan calon (paslon) maupun pendukungnya yang tidak menerapkan protokol kesehatan Covid-19 ketika Pilkada Serentak 2020 berlangsung.

Hal itu disampaikan Sigit saat memberikan arahan bertajuk Penguatan dan Penyegaran Kemampuan Penyidik Tindak Pidana Pemilihan terhadap 421 jajaran reserse dan kriminal di seluruh Indonesia secara virtual, Selasa (15/9/2020).

"Berikan sanksi sesuai aturan bagi pelanggar protokol kesehatan yang setelah diberi peringatan tidak diindahkan," tegas Listyo.

Hadapi Maling Sendirian, ART di Gresik Terkapar Dipukul Linggis

Sigit juga memerintahkan seluruh penyidik Polri yang tergabung dalam Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) untuk berkoordinasi dengan pengadilan setempat. Hal itu guna membahas sanksi yang akan diberikan terhadap peserta Pilkada Serentak 2020 yang melanggar prokotol kesehatan Covid-19.

"Dalam proses penanganan tipiring [tindak pidana ringan], para direktur, kasat berkomunikasi dan koordinasi dengan pengadilan setempat untuk alternatif hukuman bagi pelanggar protokol kesehatan," tuturnya.

Sigit juga mengimbau kepada seluruh tim penyidik Polri di dalam Sentra Gakkumdu untuk menyiapkan seluruh sarana dan prasarana protokol kesehatan dalam menegakkan hukum. Hal itu agar tidak jadi klaster baru persebaran Covid-19.

Heroik! Polisi Dibantu Penjaga Sekolah Duel Lawan 3 Pencuri Spesialis Truk

 

Netral

"Penyidik Sentra Gakumdu agar melengkapi dirinya dengan sarana prasarana protokol kesehatan dalam upaya gakum seperti APD, fasilitas TI, masker, dan upaya pihak lain yang menghindari proses lidik/sidik dengan alasan Covid-19. Juga aktifkan sistem backup tingkat polres, polda maupun Bareskrim. Berdayakan Satgas Nusantara," katanya.

Di samping itu, Kabareskrim  memerintahkan semua tim penyidik Gakkumdu agar tidak terafiliasi dengan calon kepala daerah.

Polri akan menerjunkan 137.729 personel untuk mengamankan pilkada serentak yang rencananya digelar pada 9 Desember 2020 di sejumlah daerah. Ratusan ribu personel Polri tersebut akan mengamankan 300.152 tempat pemungutan suara (TPS) di beberapa lokasi di Indonesia.

Lingga Patok Diduga Peninggalan Mataram Kuno Ditemukan di Lahan Tebu di Klaten

 

Haryono Wahyudiyanto

Dipublikasikan oleh
Haryono Wahyudiyanto

Berita Terkini

Pegadaian Dukung Pemberdayaan Kelompok Rentan lewat Pelatihan Kemandirian Ekonomi dan Inklusi Digital

Madiunpos.com, JAKARTA — PT Pegadaian bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), dua entitas dalam holding… Read More

4 hari ago

Meriahkan Tahun Baru Islam, Pegadaian Syariah Gelar Kilau Emas Muharram untuk Masyarakat Aceh

Madiunpos, LHOKSEUMAWE — Pegadaian Syariah meluncurkan program sosial-ekonomi bertajuk Kota Islami Lhokseumawe Amanah untuk Ekonomi… Read More

4 hari ago

Komitmen Jalankan Transformasi Digital, Pegadaian Catat Lebih dari 10 Juta Transaksi Digital pada Semester Pertama 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian mencatatkan pencapaian monumental dalam perjalanan transformasi digitalnya dengan berhasil membukukan… Read More

1 minggu ago

Jangan Lewatkan, Pegadaian Galeri 24 Bagi–Bagi Emas Gratis di PRJ JIEXPO Kemayoran

Madiunpos.com, JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-498 Jakarta, Pemprov DKI Jakarta kembali menggelar PRJ… Read More

2 minggu ago

Inovasi Baru Pegadaian: Emas Fisik Kini Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas

Madiunpos.com, JAKARTA – Bagi yang akrab dengan dunia investasi, tentu sudah tidak asing dengan Tabungan… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Raih The Most Innovative dan The Best CEO Future Finance Awards 2025

Esposin, JAKARTA – PT Pegadaian memborong dua penghargaan pada malam penganugerahan Innovative Future Finance Awards… Read More

3 minggu ago

This website uses cookies.