KECELAKAAN MADIUN : Polisi Cari Pemilik Motor Terlibat Laka Bus Sugeng Rahayu

KECELAKAAN MADIUN : Polisi Cari Pemilik Motor Terlibat Laka Bus Sugeng Rahayu Bus Sugeng Rahayu terbakar setelah bertabrakan dengan sepeda motor di jalan raya Madiun-Surabaya, Sabtu (5/8/2017) malam. (Istimewa/Polres Madiun)

    Kecelakaan Madiun, pengendara motor yang bertabrakan dengan bus Sugeng Rahayu menghilang.

    Madiunpos.com, MADIUN -- Aparat Polres Madiun memburu pengendara sepeda motor yang menabrak bus Sugeng Rahayu jurusan Surabaya-Jogja yang terbakar di jalan raya Madiun-Surabaya Km 158-159, Desa Garon, Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun, Sabtu (5/8/2017) malam.

    Saat kecelakaan lalu lintas hingga bus tersebut terbakar, pengendara sepeda motor itu melarikan diri. Kasatlantas Polres Madiun, AKP Evon Fitrianto, mengatakan sepeda motor berpelat nomor AE 4448 PI itu ditengarai menjadi penyebab bus Sugeng Rahayu terbakar.

    Informasi dari sejumlah saksi menyebutkan sepeda motor itu dikendarai tiga orang. "Dari olah TKP, bus melaju dari arah timur ke barat. Sedangkan sepeda motor dari arah sebaliknya," kata dia, Minggu (6/8/2017).

    Petugas saat ini masih melacak pemilik sepeda motor tersebut. Untuk saat ini, pelat nomor kendaraan telah diketahui dan petugas perlu mengecek nomor rangka kendaraan dan nomor mesin kendaraan.

    "Jika nomor mesin dan nomor rangka diketahui, kami akan mencari pemilik sepeda motor itu dan meminta keterangan," ujar dia.

    Evon menyampaikan sebelum kecelakaan lalu lintas dan kebakaran bus itu terjadi, sepeda motor terlihat menabrak bus dan terguling sementara pengendaranya menuju ke pinggir jalan.

    Kemudian sepeda motor itu dilindas bus hingga masuk ke kolong bus. Saat berada di kolong bus, muncul percikan api hingga membuat bus tersebut terbakar.

    Sebanyak 30 penumpang dan awak bus langsung keluar menyelamatkan diri. Sedangkan pemilik sepeda motor tidak ada di lokasi saat bus tersebut terbakar dilalap api.

     



    Editor : Suharsih

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.