KISAH TRAGIS : Bersihkan Sumur, Warga Nawangan Pacitan Meninggal Dunia

KISAH TRAGIS : Bersihkan Sumur, Warga Nawangan Pacitan Meninggal Dunia Ilustrasi jenazah. (JIBI/Solopos/Dok.)

    Kisah tragis, warga Nawangan tewas setelah tercebur dan menghirup gas beracun di dalam sumur.

    Madiunpos.com, PACITAN — Nasib malang menimpa seorang pria bernama Katimin, 40, yang meninggal dunia setelah terjatuh ke dalam sumur dengan kedalaman 15 meter.

    Katimin tewas seketika diduga karena terbentur dan mencium gas beracun saat berada di dalam sumur itu. Katimin merupakan warga Desa Penggung, Kecamatan Nawangan, Pacitan.

    Kisah tragis itu terjadi saat Katimin bersama beberapa warga desa setempat hendak membersihkan dan menguras sumur tersebut dengan menggunakan mesin sedot air, Minggu (17/7/2016), sekitar pukul 10.00 WIB.

    Saat itu, korban sedang menurunkan mesin sedot air dan membenahi selang dengan turun ke dalam sumur menggunakan tangga.

    Saat korban hendak naik dengan tangga bambu, tiba-tiba korban jatuh ke dasar sumur. Melihat korban tercebur ke sumur, dua warga lainnya turun ke dasar sumur untuk membantu korban.

    Namun, korban keburu meninggal dunia. Diduga Katimin mengalami benturan keras dan menghirup gas beracun yang ada di dalam sumur.

    Dua warga yang menolong korban juga sempat lemas dan meminta pertolongan kepada warga lain untuk menaikkan ke atas sumur. Dua warga tersebut mengaku lemas setelah menghirup gas di dalam sumur.

    Kapolsek Nawangan, AKP Moch. Samsul, mengatakan berdasarkan keterangan saksi, korban jatuh ke dalam sumur saat menguras sumur itu. Korban jatuh saat hendak membetulkan selang pompa air.

    “Satu korban tewas dan dua warga yang lemas karena menghirup gas beracun langsung dievakuasi ke puskesmas setempat. Polisi juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara,” kata dia dalam siaran pers, Rabu (20/7/2016).



    Editor : Rohmah Ermawati

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.