Latihan Sikatan Daya 2020, Pesawat Tempur TNI Sukses Lepaskan Bom untuk Hancurkan Musuh

Pelaksanaan manuver lapangan Latihan Sikatan Daya 2020 sukses dilakukan pilot pesawat tempur TNI AU di Air Weapon Range (AWR) Pandanwangi, Lumajang, Jawa Timur, Selasa (29/9/2020).

Latihan Sikatan Daya 2020, Pesawat Tempur TNI Sukses Lepaskan Bom untuk Hancurkan Musuh Pesawat tempur TNI AU saat melakukan manuver dalam latihan Sikatan Daya 2020, Selasa (29/9/2020). (Istimewa/Lanud Iswahjudi)

    Madiunpos.com, MAGETAN -- Pelaksanaan manuver lapangan Latihan Sikatan Daya 2020 sukses dilakukan pilot pesawat tempur TNI AU di Air Weapon Range (AWR) Pandanwangi, Lumajang, Jawa Timur, Selasa (29/9/2020). Para pilot pesawat tempur ini pun berhasil melepaskan bom dan menghancurkan seluruh target atau sasaran yang ada di AWR Pandanwangi.

    Dalam Latihan Sikatan Daya tahun ini ada beberapa manuver yang harus dilalui oleh para pilot tempur dari dari Skadron Udara 3, Skadron Udara 14, dan Skadron Udara 15 Lanud Iswahjudi.

    Dalam keterangan tertulis dari Lanud Iswahjudi yang diterima Madiunpos.com, Rabu (30/9/2020), pelaksanaan manuver lapangan dilaksanakan selama dua hari di AWR Pandanwangi yaitu Senin-Selasa (28-29/9/2020). Dalam latihan lapangan hari kedua ini disaksikan langsung oleh Kepala Staf Angkatan Udara, Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.

    Lagi, 7 Nakes RSUD dr. Soedono Madiun Terkonfirmasi Positif Covid-19

    Pesawat F-16, pesawat Sukhoi, dan pesawat T-50i melakukan manuver udara saat melaksanakan operasi udara serangan strategis dengan sasaran-sasaran yang ada di AWR Pandanwangi. Sejumlah pesawat F-16 Fighting Falcon dengan callsign Viper Flight, Naga Flight, dan Falcon Flight yang dipersenjatai dengan bom jenis MK-12. sedangkan sejumlah pesawat T-50i Golden Eagle dengan call sign Golden Flight membawa bom jenis MK-82 dan beberapa pesawat Sukhoi dengan callsign Thunder Flight yang dilengkapi dengan bom OFAB 250.

    Puluhan bom yang dilepaskan oleh ketiga pesawat tempur tersebut sukses menghancurkan seluruh target atau sasaran yang ada di AWR Pandanwangi. Dalam manuver ini, target di AWR diskenariokan sebagai obyek vital musuh yang bernilai strategis. Seluruh pesawat mampu mengakuisisi target dengan presisi.

    Pesawat tempur TNI AU saat melakukan manuver dalam latihan Sikatan Daya 2020, Selasa (29/9/2020). (Istimewa/Lanud Iswahjudi)

    Sebelum melakukan serangan bom, para pilot pesawat tempur ini juga melakukan operasi udara lawan udara. Dua pesawat F-16 dan dua unit pesawat T-50i menunjukkan kemampuannya dalam melaksanakan pertempuran jarak dekat di udara atau Dog Fight. Keempat pesawat tempur itu mampu mempertontonkan aksi pertempuran udara yang berkelas dan membuat decak kagum penonton.

    Dog Fight ini merupakan salah satu dari pelaksanaan operasi udara lawan udara yang diperankan dua pesawat F-16 sebagai offensive counter air dan dua pesawat T-50i yang berperan sebagai pesawat musuh atau defensive counter air. Dalam latihan ini, dua pesawat F-16 diskenariokan mendapat ancaman dari dua pesawat T-50i yang berada di belakangnya dengan posisi lock on yang sewaktu-waktu dapat menembak kedua pesawat F-16.

    Mantap! Kelurahan di Kota Madiun Dapat Rp261 Juta untuk Pemulihan Ekonomi Masyarakat

    Pada posisi terancam itu, dua pesawat F-16 berusaha meloloskan diri dari ancaman rudal pesawat musuh dengan mengeluarkan flares dan melakukan manuver High-G Barrel. Dengan Hi-G Turn yaitu berbelok dengan G yang besar, pesawat F-16 berputar ke arah atas dan dengan mudah membalik keadaan. Sedangkan pesawat musuh berbalik terancancam oleh pesawta F-16.

    Setelah menguasai pesawat musuh, pesawat F-16 meluncurkan rudal yang dibawanya atau Short Range Air to Air Missile AIM 9 dan berhasil menghancurkan pesawat musuh.

    Pelaksanaan manuver ini ditutup dengan pelaksanaan pengisian bahan bakar di udara atau Air to Air Refueling yang dilaksanakan oleh dua pesawat Sukhoi dari Skadron Udara 14 dengan pesawat tanker Hercules C-130 dari Skadron Udara 32.



    Editor : Abdul Jalil

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.