Libur Panjang, Penumpang di Terminal Purabaya Malah Turun Drastis
Kepala UPT Terminal Purabaya, Imam Hidayat, mengatakan jumlah penumpang pada Kamis (11/2) sekitar 6.470 penumpang dari rata-rata harian sekitar 29.000, atau menurun hingga 77 persen.

Madiunpos.com, SURABAYA - Libur panjang Tahun Baru Imlek tak membuat jumlah penumpang di Terminal Purabaya Bungurasih meningkat.
Kepala UPT Terminal Purabaya, Imam Hidayat, mengatakan jumlah penumpang di Terminal Purabaya hari ini terpantau sepi. "Hari ini masih terpantau sepi," kata Imam saat dimintai konfirmasi detikcom, Jumat(12/2/2021).
Bahkan, kata Imam, pada saat hari besar atau tanggal merah jumlah penumpang justru turun. Penurunan berkisar hingga 28.000 penumpang.
Kisah Ibu Selamatkan 3 Anaknya sebelum Meninggal Tersambar KA
Namun, jumlah penumpang pada Kamis (11/2) turun sekitar 6.470 penumpang dari rata-rata harian sekitar 29.000, atau menurun hingga 77 persen. Untuk penumpang yang berangkat dari Terminal Purabaya mencapai 10.573 penumpang dari rata-rata harian sekitar 28.300 penumpang, dengan selisih penurunan sekitar 62 persen.
"Kalau hari-hari weekend gini biasa 30.000 hingga 40.000 orang. Tapi kenyataan di luar perkiraan. Sebelum PSBB, apalagi saat ini PPKM Mikro, mungkin orang takut berpergian. Mungkin ada satu atau dua orang. Tapi setelah Maghrib sudah tidak ada orang bepergian," ujar Imam.
Imam menjelaskan saat ini per hari armada yang masuk di Terminal Purabaya sekitar 500 sampai 1.000 armada, itu pun bisa berkurang.
Dikira Telur Buaya, Temuan di Tepi Bengawan Solo Lamongan Ternyata Telur Biawak
Meski saat ini arus penumpang di Terminal Purabaya masih sepi, protokol kesehatan tetap dijalankan secara ketat. Penumpang datang wajib mencuci tangan, cek suhu, dan wajib menggunakan masker.
"Iya tetap di jalan secara ketat [protokol kesehatan]," tandas Imam.
Editor : Haryono Wahyudiyanto
Baca Juga
- Sesi Pertama: Bupati Trenggalek, Ponorogo, Situbondo, Sumenep, Ngawi, dan Banyuwangi, Dilantik
- Jatim Terbebas dari Zona Merah Covid-19, Satgas: Jangan Kendur!
- Wali Kota Mojokerto Nekat Izinkan Sekolah Tatap Muka SD-SMP
- Waduh, Orang Depresi dan Mengamuk di Kota Probolinggo Meningkat
- Jatim Perpanjang PPKM Mikro di Seluruh Kabupaten/Kota
- PPKM Mikro Optimal, Tak Ada Lagi RT Zona Merah di Kota Madiun
- Rayakan Imlek secara Sederhana, Ini Doa Warga Tionghoa di Madiun
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.