Pemkot Madiun Gandeng UMKM untuk Berbagi Bantuan kepada Masyarakat

Pemerintah Kota Madiun bekerja sama dengan berbagai elemen untuk membantu masyarakat di tengah pandemi Covid-19.

Pemkot Madiun Gandeng UMKM untuk Berbagi Bantuan kepada Masyarakat Wali Kota Madiun Maidi memberikan paket bantuan kepada warga, Senin (4/10/2021). (Istimewa/Pemkot Madiun)

    Madiunpos.com, MADIUN -- Pemerintah Kota Madiun bekerja sama dengan berbagai elemen untuk membantu masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Tidak hanya berkolaborasi dengan perusahaan swasta dan BUMN, tetapi juga dengan sejumlah komunitas.

    Salah satunya Komunitas UMKM Naik Kelas yang menggelar bakti sosial dengan memberikan bantuan sosial kepada masyarakat terdampak Covid-19, Senin (4/10/2021). Untuk memberikan bantuan itu, Wali Kota Madiun Maidi turun tangan langsung ke rumah-rumah warga.

    Bantuan berupa 50 paket berisi produk-produk UMKM khas Kota Madiun seperti beras, vitamin C, telur asin, jamu, dan sambal pecel diberikan kepada masyarakat.

    Aneh, Pohon Pisang di Madiun Bertandan Empat

    Maidi menjelaskan kegiatan ini menunjukkan kebersamaan dan membuktikan bahwa UMKM di Kota Madiun eksis di masa pandemi. Bantuan ini diaharpkan bisa memberikan dampak positif kepada masyarakat. Minimal kebutuhan hidup terbantu.

    “UMKM di Kota Madiun ini eksis. Selama pandemi ini mereka juga ikut membantu warga lainnya yang kurang mampu,” kata Maidi seusai membagikan bantuan tersebut kepada warga yang membutuhkan.

    Wali Kota Madiun Maidi saat berbincang dengan warga di sela-sela pembagian bantuan, Senin (4/10/2021). (Istimewa/Pemkot Madiun)

    Pemkot selama ini membantu UMKM dan PKL dengan beragam kebijakan. Salah satu kebijakan yang diambil yakni mewajibkan ASN Pemkot Madiun untuk berbelanja di lapak UMKM dan lapak PKL.

    Kebiajakan yang dimulai pada Agustus 2021 lalu ternyata berdampak besar terhadap ekonomi masyarakat. Tercatat, dalam dua bulan terakhir uang yang berputar di lapak UMKM mencapai Rp4,5 miliar.

    “Sampai saat ini belanja ASN di aplikasi Pro UMKM mencapai Rp4,5 miliar. Maka dari itu tidak ada UMKM yang mengeluh di Kota Madiun. Bahkan, bisa membantu sesama,” jelasnya.

    Kekurangan Siswa, 8 SDN di Kota Madiun Bakal Di-Regrouping

    Maidi berharap kegiatan saling bantu ini bisa menjadi motivasi dan penyemangat di tengah pandemi. Dia juga berharap masyarakat Madiun supaya disiplin dalam penerapam protokol kesehatan.

    Selain memberikan bantuan kepada masyarakat, Pemkot Madiun juga terus menggenjot vaksinasi Covid-19. Saat ini vaksinasi dosis pertama sudah mencapai 83%. Pemkot juga melakukan pemeriksaan rapid test antigen massal dengan sasaran 60.000 orang.

    “Kalau kita taat prokes. Level kita cepat naik, semakin cepat juga kita untuk terbebas dari pandemi ini,” jelasnya. (ADV)



    Editor : Abdul Jalil

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.