MUDIK 2017 : Kepadatan Simpang Mengkreng Mulai Balik Arah

MUDIK 2017 : Kepadatan Simpang Mengkreng Mulai Balik Arah Ilustrasi kepadatan arus kendaraan. (JIBI/Solopos/Dok.)

    Mudik Lebaran 2017, sejak Selasa petang, menunjukkan arah kepadatan arus lalu lintas yang berbeda di Simpang Mengkreng.

    Madiunpos.com, KEDIRI — Aparat Satlantas Polres Kediri, Jawa Timur, Selasa (27/6/2017) sore, menungkapkan mulai terjadinya perubahan arah kendaraan yang dominan memadati simpang tiga Mengkreng, Kabupaten Kediri, Jatim. Kendaraan dari arah Madiun ke arah Surabaya kini lebih dominan memadati pertigaan itu ketimbang arah sebaliknya.

    "Sejak sore tadi sudah mulai ada kepadatan. Dilihat dari perbandingan, mulai dominan dari arah barat [jalur Madiun ke Jombang atau Surabaya] ketimbang yang dari arah timur [Jombang ke Madiun]," kata Kepala Unit Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan dan Patroli (Turjawali) Satlantas Polres Kediri Iptu Agus Sudarjanto.

    Ia mengatakan arus lalu lintas yang mendominasi jalur mengkreng dari arah Madiun ke Jombang atau Surabaya itu pada umumnya adalah kendaraan roda dua. Pada pagi hari, dalam rentang dua jam, sekitar 3.000 kendaraan roda dua melintas, sedangkan yang roda empat sekitar 2.000 kendaraan. Jumlah itu, kata dia, juga terus meningkat, namun saat tengah hari jumlahnya relatif turun dan kembali meningkat pada sore hingga malam hari.

    Ia mengakui, laju kendaraan yang melintas di simpang tiga Mengkreng menjadi relatif terbatas, karena arus lalu lintas yang padat merayap. Petugas telah berupaya mengatur arus lalu lintas yang padat tersebut sehingga tidak semakin terjadi penumpukan kendaraan.

    Sejumlah pengendara diarahkan memanfaatkan jalur alternatif. Pengendara dari Nganjuk bisa memanfaatkan jembatan Keludan di Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri, lewat Pare, ke Jombang, dan ke Surabaya. Begitu juga dengan pengendara dari arah Kediri yang hendak ke Jombang ataupun Surabaya bisa memanfaatkan jalur yang mengarah ke Jombang.

    Pengendara tidak perlu antre lewat jalur simpang mengkreng yang menghubungkan Jombang-Kediri ataupun Jombang-Madiun tersebut. "Arus masih padat merayap, jadi kami menganjurkan pengendara memanfaatkan jalur alternatif. Misalnya memanfaatkan jembatan keludan di Kecamatan Papar, tersebut," katanya.

    Sementara itu, untuk prediksi puncak arus balik, ia mengatakan dimungkinkan akan terjadi mendekati hari masuk dinas, yaitu Senin (3/7/2017). "Untuk puncaknya kemungkinan akhir pekan. Kan untuk masuk dinas juga masih Juli mendatang," katanya.

    Terkait dengan kecelakaan lalu lintas di sekitar Simpang Mengkreng selama arus mudik Lebaran 2017 ini, ia mengatakan masih nihil. Tingkat kecepatan kendaraan tidak tinggi, sebab laju padat merayap. Meski demikian, ia tetap mengingatkan agar pengendara berhati-hati selama berkendara, mengingat arus lalu lintas padat. Jika pengendara merasa letih di jalan ataupun mengantuk dianjurkan untuk istirahat.

    KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya



    Editor : Rahmat Wibisono

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.