MUDIK LEBARAN 2017 : Antrean Kendaraan Mengular 2 Km di Jalur Saradan Madiun

MUDIK LEBARAN 2017 : Antrean Kendaraan Mengular  2 Km di Jalur Saradan Madiun Antrean kendaraan bermotor mengular di jalan Madiun-Nganjuk tepatnya di kawasan perlintasan kereta api Kaligunting, Mejayan, Madiun, Jumat (23/6/2017). (Abdul Jalil/JIBI/Madiunpos.com)

    Mudik Lebaran 2017, ribuan pemudik sudah memasuki wilayah Madiun.

    Madiunpos.com, MADIUN -- Ribuan kendaraan pemudik dari arah barat maupun arah timur memasuki wilayah Madiun, Jumat (23/6/2017) siang. Antrean kendaraan bermotor sekitar 2 km terlihat di perlintasan kereta api Kaligunting, Kecamatan Mejayan, Madiun.

    Pantauan Madiunpos.com di jalan raya Madiun-Nganjuk, ribuan kendaraan dengan pelat nomor dari berbagai daerah di Indonesia memasuki wilayah Madiun. Arus lalu lintas di jalan nasional itu padat dan lancar. Namun, saat ada kereta api yang melewati perlintasan, terjadi antrean kendaraan yang cukup panjang.

    Perwira Pengendali Pos Pam Kaligunting Madiun, AKP Muhamad Isnaini, mengatakan kepadatan arus lalu lintas di Jl. Madiun-Nganjuk terjadi sejak Kamis (22/6/2017) malam. Peningkatan jumlah kendaraan bermotor yang masuk wilayah Madiun terus mengalami peningkatan hingga Kamis siang.

    Meski demikian, ia menyampaikan arus lalu lintas di jalan nasional itu terpantau lancar. "Sejak tadi malam mengalami kenaikan, tetapi tidak ada kemacetan. Saat ada kereta api yang lewat terjadi antrean tetapi tidak macet," kata dia saat ditemui di pospam Kaligunting, Jumat.

    Untuk rekayasa lalu lintas di jalur Kaligunting, kata Isnaini, polisi memasang traffic cont di jalan tersebut. Hal ini supaya pemudik tidak menerobos ke bagian kanan saat palang pintu kereta api ditutup.

    "Kalau tidak dikasih pembatas, biasanya pengendara berada di sisi kanan saat menunggu palang kereta dibuka," ujar dia.

    Lebih lanjut, Isnaini mengimbau kepada seluruh pemudik yang melewati jalur Saradan untuk berhati-hati. Pengendara roda dua diimbau tidak mendahului kendaraan lain melalui lajur kiri karena itu sangat membahayakan.



    Editor : Rohmah Ermawati

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.