PEMBOBOLAN ATM BRI : Berkat CCTV, Aksi Pembobolan ATM di Jombang Digagalkan

PEMBOBOLAN ATM BRI : Berkat CCTV, Aksi Pembobolan ATM di Jombang Digagalkan Ilustrasi kamera pengintai close circuit television (CCTV). (eyeview-cctv.com)

    Pembobolan ATM BRI Jombang berhasil digagalkan berkat CCTV.

    Madiunpos.com, JOMBANG – Sial benar AA, 24, warga Semarang, Jawa Tengah. Niatnya membobol mesin ATM bersama rekannya di kantor cabang pembantu BRI Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Jombang, gagal lantaran kepergok satpam, Sabtu (4/7/2015). Pelaku pun diringkus polisi saat berusaha kabur.

    Mulur, 45, petugas keamanan kantor cabang pembantu BRI Bandar Kedungmulyo mengisahkan, awal mula pembobolan itu dia pergoki melalui monitor kamera CCTV. Dia melihat seorang pria berusaha mencongkel mesin ATM BRI. Melihat hal itu, dia pun mendatangi pelaku.

    "Saya lantas keluar dan sempat berkelahi dengan pelaku," kata Mulur kepada wartawan.

    Lantaran kalah berduel, lanjut Mulur, pelaku melarikan diri ke kebun tebu yang tak jauh dari lokasi kejadian. Melihat aksi rekannya kepergok satpam, AA yang menunggu di dalam mobil Avanza bernopol B 1421 TKF ikut kabur.

    "Yang di dalam mobil kabur ke arah utara," imbuhnya.

    Pelarian AA tak berlangsung lama setelah polisi mengidentifikasi mobil yang dia kendarai. Pria 24 tahun asal Semarang, Jawa Tengah ini diringkus polisi di Terminal Tunggorono, Jombang.

    "Ada mobil masuk ke terminal dengan kecepatan tinggi, setelah itu teman polisi teriak itu rampok. Saya bantu kejar dengan membawa bata merah," kata Yanuar Bimasto, 48, salah seorang staf Terminal Tunggorono yang melihat penangkapan AA.

    Yanuar menambahkan, AA ditangkap polisi saat berusaha kabur dengan meninggalkan mobilnya di dalam terminal. Dari dalam mobil pelaku, polisi menyita barang bukti berupa peralatan untuk membobol mesin ATM. Saat ini AA diamankan ke Sat Reskrim Polres Jombang untuk diperiksa.



    Editor : Aries Susanto

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.