Pemkot Surabaya Pasang Kamera CCTV yang Bisa Mengenali Wajah, Polisi Senang

Polrestabes Surabaya akan bersinergi dengan Pemkot Surabaya terkait pemanfaatan kamera CCTV berteknologi pengenal wajah.

Pemkot Surabaya Pasang Kamera CCTV yang Bisa Mengenali Wajah, Polisi Senang Ilustrasi kamera closed circuit television (CCTV). (custwin.com)

    Madiunpos.com, SURABAYA -- Pemkot Surabaya akan memasang kamera closed circuit television (CCTV) berpiksel tinggi yang dilengkapi aplikasi face recognition alias pengenal wajah di sejumlah wilayah di Surabaya. Rencana ini mendapat respons positif Polrestabes Surabaya.

    Wakapolrestabes Surabaya, AKBP Leonardus Simarmata, menyambut baik rencana Pemkot Surabaya itu. Ia berharap pemasangan kamera CCTV yang dilengkapi aplikasi pengenal wajah bisa membantu pihak kepolisian.

    "Pasti sangat membantu karena itu adalah salah satu teknologi yang mendukung scientific crime investigation," kata Leo kepada detik.com, Kamis (21/11/2019).

    "Selain sidik jari melalui 12 titik kesamaan. Dilanjut dengan face recognition. Lalu ditambah dengan gerak wajah, mungkin itu nantinya sangat membantu pihak Pemkot," ujar Leo.

    Leo juga mengungkap jika aplikasi ini nantinya juga bisa mendeteksi buron yang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) kepolisian.

    "Di tempat kami sudah ada teknologi itu, nanti kami sinergikan dengan pihak Pemkot. Karena ini sangat efektif sekali," tandas Leo.

    Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Surabaya, M. Fikser, mengatakan pemasangan kamera CCTV dilengkapi dengan Face Recognition dalam proses.

    "Server dan aplikasinya sudah siap dan yang lagi dikerjakan di lapangan adalah pemasangan kamera," kata Fikser saat ditemui di ruang kerjanya pada Selasa(19/11/2019).

    Pemkot Surabaya akan memasang 280 camera CCTV. "Sekarang sudah ada 150 kamera yang tahun ini kita pasang, dan Dishub juga memasang 130 kamera (baru), jadi nanti kamera Dishub itu ada di traffic light. Sementara kamera Dinkominfo ada tersebar di antaranya," jelas Fikser.

    Selain di lampu merah, kamera CCTV ini juga akan dipasang di sejumlah objek vital dan jalan-jalan yang dianggap rawan.

    "Untuk lokasinya agak kelihatan, ada klaster-klaster, di samping itu dipasang di kawasan yang menjadi perhatian (utama). Ada klaster Suramadu, ada klaster balai kota, ada yang namanya klaster Siola, klaster Semut. Jadi ada 5 klaset besar yang kita siapkan kameranya, mulai dipasang di persimpangan jalan, sampai beberapa gang juga dipasang," ungkap Fikser.



    Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.