PENCURIAN TULUNGAGUNG : Maling Bermodus Pecah Kaca Mobil Gasak Rp50 Juta

PENCURIAN TULUNGAGUNG : Maling Bermodus Pecah Kaca Mobil Gasak Rp50 Juta Ilustrasi kaca mobil pecah. (kaskus.co.id)

    Pencurian Tulungagung dengan modus memecah kaca mobil terjadi di Desa Pelem.

    Madiunpos.com, TULUNGAGUNG - Aparat Satuan Reserse Kriminal Polres Tulungagung berupaya mengungkap kasus pencurian uang senilai Rp50 juta dengan modus memecah kaca mobil yang terjadi di Desa Pelem, Campurdarat, Tulungagung, Jumat (8/4/2016).

    "Kasus ini sedang kami selidiki dan pelaku dalam pengejaran," kata Kapolsek Campurdarat AKP I Nengah Sudteja di lokasi kejadian, Jumat.

    Kapolsek membeberkan insiden pencurian terjadi pada tengah hari saat korban bernama Fadlu Erfan, 33,  menunaikan Salat Jumat di Masjid Desa Pelem.

    Korban yang mengendarai mobil N 832 BS warna hitam, kata Sutedja, memarkir kendaraannya di tepi jalan luar kompleks masjid dalam posisi pintu terkunci.

    "Saat korban salat berjamaah itulah aksi pencurian terjadi dan uang senilai Rp50 juta lebih yang dtaruh di bawah jok stir depan berhasil dibawa kabur pelaku," tutur Kapolsek.

    Sutedja menambahkan dirinya yang saat itu sedang berkeliling dengan mobil patroli bersama anggota segera merapat ke lokasi kejadian begitu ada laporan masuk pencurian dengan modus pecah kaca.

    Namun sesampainya di lokasi, polisi hanya bisa melakukan olah tempat kejadian perkara tanpa banyak mendapat petunjuk sidik jari pelaku di sekitar pintu mobil.

    "Korban mengaku sempat dengar suara seperti benturan dan kaca pecah saat masih saalat satu rekaat, tapi tidak keluar dan memilih menyelesaikan ibadahnya sampai selesai," kata Sutedja.

    Dia menambahkan ada saksi yang sempat mengetahui pelaku mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion melaju ke arah Trenggalek.

    "Pengumpulan bahan keterangan sedang kami lakukan dan memeriksa kamera CCTV [closed circuit television] di Bank Jatim, karena berdasar laporan korban sebelumnya mencairkan cek di sana setelah lebih dulu menagih hutang ke salah satu pelanggan di Desa Gandong, Kecamatan Bandung," ujar dia.



    Editor : Rohmah Ermawati

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.