PENEMUAN GRANAT : Cangkul Diayunkan, Granat Nanas Ditemukan di Situbondo
Penemuan granat di Situbondo, Jawa Timur bikin hebohkan warga.
Madiunpos.com, SITUBONDO – Warga Desa Talkandang, Kecamatan Situbondo, dihebohkan dengan penemuan granat oleh warga setempat, Rabu (29/7/2015). Granat nanas tersebut ditemukan Kusnadi, 40, seorang warga yang sehari-hari sebagai petani.
Informasi yang dihimpun Detikcom, penemuan granat yang diduga masih aktif tersebut bermula ketika Kusnadi bertani di lahan jagungnya, di Desa Talkandang, Kecamatan Situbondo. Saat Kusnadi mengayunkan cangkul, tiba-tiba cangkulnya membentur benda keras hingga benda keras itu terpental. Setelah dicek, ternyata granat nanas.
Awalnya, Kusnadi tak mengetahui bahwa benda keras yang tercangkul itu adalah granat. Ia bahkan sempat membawa pulang granat itu dan berniat menjualnya ke pasar besi. Beruntung, tetangganya mengetahui dan diminta segera melapor ke polisi. Polisi yang menerima laporan penemuan granat itu langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Saya tidak tahu kalau itu bom. Saya kira besi biasa," kata Kusnadi kepada Detikcom.
Kepala Urusan Pembinaan dan Operasional (KBO) Reskrim Polres Situbondo, Ipda Facthur Rahman, membenarkan adanya penemuan granat nanas tersebut. Menurutnya, kunci pemicu granat tersebut sudah terlepas ketika ditemukan warga. "Betul, yang ditemukan itu jenis granat nanas. Aktif atau tidak masih akan diselidiki. Yang jelas, granat sudah kami amankan," ujarnya.
Editor : Aries Susanto
Baca Juga
- Bersih-Bersih Rumah, Warga Magetan Temukan Granat Nanas
- Niat Cari Cacing, Pria di Blitar Ini Malah Dapat Granat dan Peluru
- PENEMUAN GRANAT : Dikira Batu Akik, Pencari Ikan di Sambit Temukan Granat
- PENEMUAN GRANAT TULUNGAGUNG : Pencari Ikan Temukan Granat di Pinggir Sungai Lodagung
- PENEMUAN GRANAT MADIUN : Warga Kepet Temukan Granat, Diduga Peninggalan Belanda
- PENEMUAN GRANAT : Tebang Bambu, Warga Nganjuk Temukan Granat Nanas
- PENEMUAN GRANAT : Inilah Kisah Bocah SD Temukan Granat di Sungai
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.