PERNIKAHAN MANUSIA DENGAN PERI : Selain Peri, Inilah Memedi Jawa Berjenis Kelamin Wanita

PERNIKAHAN MANUSIA DENGAN PERI : Selain Peri, Inilah Memedi Jawa Berjenis Kelamin Wanita Ilustrasi hantu berjenis kelamin wanita (1080plus.com)

Kuntilanak

Ilustrasi hantu kuntilanak (Youtube)
Ilustrasi hantu kuntilanak (Youtube)

Hantu wanita berikutnya dalam mitologi Jawa adalah kuntilanak. Kuntilanak diyakini berasal dari roh halus perempuan hamil yang meninggal dunia saat proses melahirkan, sementara bayi dalam kandungannya belum sempat lahir.

Kuntilanak sering disebut juga sebagai hantu Geger Growong, yakni hantu dari perubahan roh wanita yang meninggal dunia akibat kunduran. Kunduran adalah kematian seorang ibu bersama bayi yang dilahirkannya, saat proses melahirkan. Terlebih jika bayi yang dikandungnya adalah hasil hubungan gelap, lebih berpotensi menjadikan mayat si ibu menjadi hantu geger growong atau kuntilanak.

Sama halnya dengan pocong, hantu kuntilanak juga bisa disebabkan oleh tindak kriminal yang sengaja dilakukan, seperti wanita yang menggugurkan kandungan hingga mengakibatkan ia meninggal bersama bayinya.

Suwardi Endraswara dalam bukunya yang bertajuk Dunia Hantu Orang Jawa: Alam Misteri, Magis, dan Fantasi Kejawen  lebih lanjut menjelaskan, agar mayat wanita hamil itu tidak berubah menjadi kuntilanak, maka beberapa bagian anggota tubuh seperti jemari dan sikunya perlu ditusuk dengan jarum sebelum dimakamkan.

Asumsi tersebut mungkin yang pada akhirnya mengantarkan orang Jawa pada sebuah tradisi tertentu, yakni ketika perempuan yang sedang hamil ingin ke kamar mandi atau ke sungai untuk buang air dan sebagainya, disarankan untuk membawa benda tajam, seperti paku, pisau, tusuk konde, dan sejenisnya, agar tidak diganggu kuntilanak. (Azizah/JIBI/Solopos.com)

Berlanjut ke Sundel Bolong



Editor : Rahmat Wibisono

Get the amazing news right in your inbox

Berita Terpopuler

0 Komentar

Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

Komentar Ditutup.