Kategori: News

Perwira polisi di Situbondo tertembak senjatanya sendiri, Ini Ceritanya

Madiunpos.com, SITUBONDO -- Seorang perwira polisi di Polres Situbondo, Jawa Timur, tertembak senjatanya sendiri. Kejadian itu ketika menangkap pelaku pencurian kendaraan bermotor yang masuk daftar pencarian orang (DPO).

Perwira yang tertembak pistolnya sendiri di bagian paha kiri bernama Inspektur Dua (Ipda) Liskurahman. Yang bersangkutan menjabat Kanit Sabhara Kepolisian Sektor (polsek) Asembagus. Dia melepaskan tembakan saat senjata api miliknya berusaha direbut oleh Agusnadi yang merupakan DPO curanmor.

Gudang di Madiun Dibobol Maling, Uang Penjualan Rp125 Juta di Brankas Amblas

"Anggota kami tertembak kakinya saat melakukan pengejaran dan penangkapan. Jadi, tersangka berusaha merebut senjata anggota kami, kemudian dipertahankan dan meletus mengenai kaki kirinya," kata Kapolres Situbondo AKBP Sugandi kepada wartawan di Situbondo, Rabu (24/6/2020),

Kapolres Sugandi menjelaskan insiden tertembaknya kaki kiri perwira polisi itu bermula ketika Ipda Liskurahman melakukan penangkapan DPO curanmor. Lokasinya di Dusun Pancoran, Desa Sidowangi, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, pada Rabu dini hari.

Kumuh dan Banyak Rongsokan, Kakek-Kakek di Ponorogo Ini Emoh Rumahnya Direhab

Bagian paha Ipda Liskurahman yang tertembak pistol sendiri tidak sampai luka parah. DPO curanmor yang berusaha melawan saat ditangkap akhirnya berhasil dilumpuhkan.

Informasi yang dihimpun, ketika itu lima orang anggota Polsek Asembagus termasuk Ipda Pol Liskurahman mengendus persembunyian pelaku di Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi.

Polisi Tangkap Pelaku Percobaan Pemerkosaan Model Cantik Banyuwangi Saat Casting

Ketika hendak ditangkap, pelaku berusaha melarikan diri meskipun polisi sudah memberikan tembakan peringatan. Begitu berhasil dikejar, pelaku curanmor itu bukannya menyerah, tetapi justru melawan dan berusaha menguasai pistol perwira polisi itu.

Tersangka Agusnadi terlibat sejumlah kasus curanmor di wilayah hukum Polres Situbondo dan saat ini mendekam di balik jeruji besi polres setempat.

Arif Fajar Setiadi

Dipublikasikan oleh
Arif Fajar Setiadi

Berita Terkini

Rayakan HUT ke-2, Norma Aesthetic Clinic Madiun Tawarkan Diskon hingga 90 Persen

Madiunpos.com, MADIUN – Norma Aesthetic Clinic Madiun (NACM) merayakan hari jadinya yang ke-2 dengan menggelar… Read More

2 hari ago

Perkuat Integritas dan Inovasi Hukum, Divisi Legal PT Pegadaian Raih Penghargaan Indonesia’s In-House Counsel Awards 2025

Madiunpos.com, NUSA DUA-PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di bidang tata kelola dan hukum, dengan… Read More

4 hari ago

Pegadaian Luncurkan Super Apps Tring!, Integrasikan Ekosistem Emas dan Keuangan Digital

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menandai babak baru transformasi digitalnya dengan meluncurkan super apps terbaru,… Read More

5 hari ago

Juara Microsoft Excel World Championship Indonesia, Tim Pegadaian Siap Berlaga di E-Sport Edutainment Dunia

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet seluruh gelar juara di Microsoft… Read More

2 minggu ago

Pegadaian Serahkan Hibah Sistem Teknologi Daur Ulang Air Hujan dan Air Wudu untuk Masjid Salman ITB

Madiunpos.com, BANDUNG — Komitmen Pegadaian terhadap lingkungan berkelanjutan di lingkungan kampus dan tempat ibadah semakin… Read More

2 minggu ago

Beri Layanan Sepenuh Hati, Contact Center Pegadaian Borong Penghargaan di Ajang ICCA 2025

Madiunpos.com, JAKARTA – PT Pegadaian kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Indonesia Contact Center Association… Read More

2 minggu ago

This website uses cookies.