Petugas Sekuriti Gagalkan Upaya Perampokan Mesin ATM Bank Mandiri di Malang

Madiunpos.com, MALANG -- Seorang petugas sekuriti berhasil menggagalkan upaya perampokan mesin anjungan tunai mandiri (ATM) milik Bank Mandiri di Jl. Kawi, Kota Malang, Senin (31/8/2020) malam. Pelaku yang berjumlah dua orang itu kabur setelah gagal melumpuhkan petugas sekuriti.

Seperti dilansir detik.com, garis polisi dipasang petugas untuk mengamankan TKP pada Selasa (1/8/2020) pagi. Terlihat satu sisi bagian kaca pintu mesin ATM pecah dan mesin tarik tunai di dalam ruang ATM tak terlihat mengalami kerusakan.

Menurut informasi, peristiwa percobaan perampokan terjadi pada Senin (31/8/2020), malam. Perampokan terjadi saat sekuriti pengamanan mesin ATM bank akan melakukan perbaikan.

Saat itu satu petugas yang memperbaiki mesin ATM dan seorang petugas sekuriti yang datang ke lokasi langsung mengecek gangguan pada mesin mesin ATM tersebut. Tak berselang lama, satu petugas sekuriti yang bertugas menjaga di luar mesin ATM melihat satu pelaku melintas. Kemudian pelaku itu kembali dan menyergap. Ia mencoba melumpuhkan sekuriti tersebut. Namun, sekuriti melawan sehingga pelaku menembakkan senjata yang diduga adalah air softgun ke arah sekuriti yang tak disebutkan identitasnya tersebut.

Pria Jember Digorok Warga Irak, Motif Masih Dicari Polisi

Akan tetapi, tembakan meleset dan mengenai bagian kaca kiri pintu mesin ATM. Gagal menyergap korban, pelaku memilih kabur dengan menghampiri satu rekannya yang bertugas menjaga lokasi dari atas motor.

Mengetahui pelaku hendak kabur, korban berusaha mengejar. Tetapi pelaku kembali menembakkan senjata dan mengenai tangan korban. Kedua pelaku lantas melarikan diri menggunakan motor.

Tiga Kali Tembakan

Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata, mengatakan sudah menerjunkan petugas untuk menyelidiki kasus ini. "Terjadinya kemarin malam, ada percobaan pencurian dengan kekerasan di salah satu mesin ATM. Ada dua pelaku, salah satunya membawa senjata," ungkap Leonardus di Mapolresta Jalan Jaksa Agung Suprapto, Kota Malang, Selasa siang.

Salah satu perampok sempat melepaskan tembakan sebanyak tiga kali. Menurut Leonardus, hasil penyelidikan sementara yang diperkuat keterangan saksi-saksi mengungkap pistol yang dipergunakan pelaku adalah jenis air softgun. "Peristiwa terjadi kemarin malam, pukul 21.49 WIB," tegas Leonardus.

Surat Rekomendasi Soal Cawali Surabaya Bocor, Ini Kata PDIP Jatim

Leonardus menyebut tembakan dilepaskan pelaku ketika menghadpai sekuriti bank yang berjaga di luar mesin ATM. Saat itu, sekuriti tengah mengamankan teknisi yang tengah memperbaiki mesin ATM.

"Di TKP ada satpam yang berjaga pada saat teknisi memperbaiki kerusakan mesin ATM yang dilaporkan sebelumnya," sebut Leonardus.

Tembakan pertama diletuskan pelaku mengenai kaca pintu mesin ATM. Kemudian tembakan kedua yang diarahkan kepada sekuriti ditangkis hingga mengenai bagian tangan korban. Tembakan ketiga diarahkan ke sekuriti, tetapi meleset. "Karena gagal pelaku kemudian melarikan diri bersama temannya yang menunggu di atas motor," sambung Leonardus.