PILKADA 2018 : Baliho & Spanduk Kampanye Cabup-Cawabup Tulungagung Masih Dicetak

PILKADA 2018 : Baliho & Spanduk Kampanye Cabup-Cawabup Tulungagung Masih Dicetak Ilustrasi alat peraga kampanye (JIBI/Harian Jogja/Antara)

    Pilkada 2018, APK dan BK untuk kampanye di Tulungagung masih adalah proses cetak.

    Madiunpos.com, TULUNGAGUNG -- Alat peraga kampanye (APK) serta bahan kampanye (BK) untuk pemilihan kepala daerah (pilkada) Kabupaten Tulungagung belum tersedia karena pemenang tender masih melakukan proses cetak.

    "Baru selesai lelang dan saat ini masih dikerjakan," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tulungagung Suprihno di Tulungagung, Rabu (21/2/2018). Dia tidak menjelaskan sampai kapan proses cetak dilakukan.

    Namun berdasarkan informasi dari staf kesekretariatan KPU, perwakilan perusahaan pemenang tender baru berkunjung ke KPU Tulungagung untuk memastikan desain spanduk, baliho, umbul-umbul yang akan dicetak.

    "Memastikan saja desainnya supaya tidak salah cetak," kata Dafid, anggota staf kesekretariatan KPU Tulungagung.

    Sesuai ketetapan KPU, baliho untuk kampanye peserta Pilkada Tulungagung diproyeksikan berjumlah lima di satu kabupaten, umbul- umbul atau banner vertikal berjumlah 20 per kecamatan, dan spanduk sebanyak dua per desa. Untuk diketahui, Tulungagung terdiri atas 19 kecamatan dengan 271 desa/kelurahan.

    Suprihno menambahkan bahan kampanye meliputi selebaran, poster dan pamflet, akan dicetak berdasarkan jumlah kartu keluarga (KK) yang ada di Tulungagung, yakni sekitar 360.000 KK.

    "Jumlah itu sudah kami lelang dan ada pemenangnya, karena bahan pembuatan dari tim pasangan calon, atau lima hari setelah pengundian nomor urut diterima oleh KPU," katanya.

    Saat ini pengerjaan APK dan BK masih dalam proses, melihat akhir kontrak itu pada 26 Februari 2018. APK dan BK yang sudah selesai nantinya akan diserahkan kepada pihak KPU.

    "Nantinya APK dan BK akan kami distribusikan kepada masing-masing pasangan calon untuk dilakukan pemasangan. Sesuai dengan titik-titik yang telah disepakati," katanya.



    Editor : Rohmah Ermawati

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.