PILKADA JEMBER : Marah, Kader PDIP Pecahkan Kaca Kantor PDIP Jember

PILKADA JEMBER : Marah, Kader PDIP Pecahkan Kaca Kantor PDIP Jember Seorang kader PDIP Jember tampak berorasi di halaman Kantor DPC PDIP Jember, Jumat (24/7/2015). Ratusan kader yang tergabung dalam Forum Silaturahmi PAC PDIP se-Jember menuntut kader partai mendapat rekomendasi dari DPP sebagai calon Bupati Jember periode 2015-2020.(JIBI/Antara Foto/Zumrotun Solichah)

    Pilkada Jember mulai memanas. Kader PDIP Jember marah dan memecahkan kaca kantor sekretariat partai berlambang banteng moncong putih.

    Madiunpos.com, JEMBER – Puluhan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Jember, Jawa Timur, menggelar aksi orasi merespons pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jember di depan kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Jember, Jumat (24/7/2015).

    Akibat aksi itu, sejumlah kader berlambang banteng moncong putih yang marah memecahkan kaca jendela Kantor DPC PDIP Jember.

    Aksi para kader PDIP itu dipicu oleh rekomendasi yang dikeluarkan partainya terhadap calon kepala daerah yang akan maju pada Pilkada Jember.

    Pasalnya, calon kepala daerah yang direkomendasikan untuk bertarung pada Pilkada Jember bukan dari kader atau internal partai.

    "Kami kecewa karena rekomendasi diberikan kepada calon di luar kader PDIP, yakni Faida-Muqit Arief karena sebagai kader tidak ingin rekomendasi itu diperjualbelikan, sehingga merusak partai," kata salah seorang kader PDIP Jember Agus Hadi Santoso seperti diberitakan Kantor Berita Antara.

    Menurutnya aksi tersebut merupakan spontanitas para kader sebagai bentuk keprihatinan massa PDIP terhadap kondisi partai dalam menghadapi Pilkada Jember 2015.

    "PDIP memiliki tujuh kursi, sehingga sangat pantas untuk mengusung kader sendiri dalam pilkada, baik sebagai cabup maupun cawabup, namun saat ini rekomendasi diberikan kepada calon di luar kader," papar dia.

    Agus mengatakan sebagian besar massa PDIP menginginkan calon bupati atau calon wakil bupati dari kader partai. Sebab, loyalitas mereka kepada partai tidak akan diragukan lagi.

    "Kalau yang direkomendasikan kalah dalam pilkada nanti, maka jangan disalahkan mesin politik yang tidak bisa berjalan secara maksimal," katanya.

    Insiden Pemecahan Kaca

    Setelah sejumlah kader berorasi di panggung terbuka di halaman Kantor DPC PDIP Jember, Ketua DPC PDIP Jember Tabroni menyampaikan tanggapan atas aspirasi para kader partai banteng moncong putih tersebut.

    "Secara resmi, saya belum mendapatkan surat rekomendasi dari DPP terkait dengan calon kepala daerah Jember, namun kabarnya memang rekom [rekomendasi] turun kepada Faida-Muqit Arief," tutur Tabroni.

    Menurutnya, DPP PDIP memiliki pertimbangan sendiri dalam memutuskan rekomendasi calon kepala daerah di masing-masing kabupaten/kota yang menggelar pilkada serentak, 9 Desember 2015.

    "Terkait dengan keputusan yang berbeda dengan kongres, kemungkinan DPP PDIP memiliki pertimbangan lain untuk Jember dan mungkin melihat analisa survei," ujarnya.

    Saat Tabroni berpidato, tiba-tiba terdengar suara kaca jendela pecah dari arah belakang panggung. Ternyata, insiden kaca pecah di ruang tamu Kantor DPC PDIP Jember itu dipicu kader yang emosi.

    Mereka tak menginginkan pasangan dari luar kader partai ikut pada Pilkada Jember.



    Editor : Aries Susanto

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.