PROPERTI SURABAYA : Ciputra Group Garap Small Office Home Office Kedua di Surabaya

PROPERTI SURABAYA : Ciputra Group Garap Small Office Home Office Kedua di Surabaya Ilustrasi Ciputra World, Surabaya. (Skyscrapercity.com-DPA Singapore)

    Properti Surabaya kembali digarap Ciputra Group dengan menggarap pembangunan small office home office (SOHO) tahap II bernama Vie Loft.

    Madiunpos.com, SURABAYA — Pengembang properti Ciputra Group kembali menggarap proyek small office home office (SOHO) tahap II bernama Vie Loft yang berada di atas mal Ciputra World Surabaya (CWS).

    Direktur Ciputra Group, Sutoto Jacobus mengatakan pengembangan properti Surabaya berupa SOHO tahap II tersebut merupakan langkah untuk memenuhi kebutuhan hunian sekaligus tempat usaha untuk lima tahun mendatang. Sebelumnya Ciputra telah menggarap proyek SOHO tahap I bernama Sky Loft dengan total 144 unit yang dihargai mulai Rp2,9 miliar/unit dan kini harganya sudah memjadi Rp3,8 miliar/unit.

    "Tahap 1 sudah sold out, makanya kami membangun lagi tahap 2 karena memang pasarnya ada. Tahap pertama sengaja tidak membangun banyak unit karena kamu ingin melihat seperti apa potensi pasar dan kebutuhannya," katanya saat konferensi pers, Rabu (2/9/2015).

    Properti baru Ciputra Group di Surabaya berupa SOHO Vie Loft tersebut bakal memiliki 305 unit dengan luas mulai 102 m2- 120 m2. Tinggi lantai mencapai 33 lantai termasuk mall Ciputra World tahap II di bawahnya.

    Rampung 5 Tahun
    Marketing Manager Ciputra World Surabaya, Tutut Gunaedi menjelaskan saat ini proyek Vie Loft sudah dalam tahap pembangunan berbarengan dengan mall CWS tahap II. Diperkirakan proyek hunian kantor itu rampung dalam waktu lima tahun dan ditargetkan terjual habis dalam jangka 2,5 tahun. "Sebentar lagi SOHO kedua akan kami launching ke pasar," katanya.

    Dia memaparkan, berdasarkan pengalaman pada proyek SOHO pertama, kebanyakan pembelinya adalah kalangan muda profesional dan wirausaha di berbagai sektor seperti fashion, teknologi informasi, jasa akuntansi, dan industri kreatif lainnya. "Cara pembiayaannya juga kebanyakan in house 40 kali yakni sekitar 90%, dan sisanya pakai cara kredit bank," ungkapnya.

    Hemat Biaya Opersional
    Menurutnya, tren perkembangan bisnis ke depan yakni mengarah pada usaha kreatif dengan tempat usaha yang strata tittle, dibandingkan dengan usaha dengan tempat sewa. "Terutama memang untuk menghemat biaya opersional, sekarang pengusaha cenderung memilih untuk membeli dari pada sewa yang dianggap lebih boros," imbuh Tutut.

    SOHO Vie Loft tersebut termasuk dalam proyek superblok Ciputra World Surabaya tahap ketiga dengan total investasi hingga Rp2,1 triliun. Pada pengembangan tahap III itu terdapat sejumlah proyek properti Surabaya seperti SOHO, office tower, mal, dan hotel bintang tiga.

     



    Editor : Rahmat Wibisono

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.