Sukses Tanam Melon Golden, Petani Madiun Raup Puluhan Juta Rupiah

Madiunpos.com, MADIUN -- Seorang petani dari Desa Mruwak, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun, sukses membudidayakan melon varietas golden. Dalam sekali musim tanam, petani bernama Eko Bangun Rahino itu bisa mendapatkan omzet hingga Rp75 juta.

Pria berusia 45 tahun itu mengatakan dirinya menanam melon golden di lahan sawahnya seluas 980 meter persegi. Di lahan seluas itu, dalam sekali panen bisa mendapatkan hasil 2 ton melon golden. Padahal dalam sekali tanam, Eko bisa memanen tanaman itu hingga tiga kali.

Dia menceritakan sebelumnya lahan sawahnya hanya ditanami jagung dan padi. Namun, dia merasa menanam padi dan jagung membutuhkan biaya besar sedangkan hasilnya tidak terlalu besar. Ia kemudian mencoba untuk menanam melon jenis golden itu. Terlebih, petani di Madiun jarang yang menanam melon golden. Baginya, hal itu menjadi peluang yang bagus.

Ratusan Ibu Hamil di Madiun Ikuti Vaksinasi Covid-19, Ini Syarat yang Harus Dipenuhi

“Sebelumnya saya nanam jagung dan padi. Tapi hasilnya memang lumayan ini. Selain itu kerjanya lebih mudah dibandingkan nanam padi,” jelas dia kepada wartawan beberapa hari lalu.

Eko menilai melon golden ini memiliki rasa yang lebih manis dan harga jualnya lebih mahal dibandingkan melon jenis lain. Untuk satu kilogram melon golden dijual dengan harga Rp12.000.

Hasil panen melon golden ini dijual ke sejumlah kota besar yakni Jakarta, Surabaya, dan kota lainnya.

Gadis Madiun yang Diculik Pengusaha Sragen Ternyata Hamil, Begini Kronologinya

“Biasanya saya kirim ke Jakarta dan Surabaya,” ujar Eko.

Dia berencana memperluas lahan tanam melon golden ini pada musim tanam berikutnya. Selain itu, dia juga mengajak beberapa tetangga untuk menanam melon golden.