TAHUN BARU IMLEK : Lebih Meriah! Kelenteng Madiun Siapkan 150 Lampion Sambut Sincia

TAHUN BARU IMLEK : Lebih Meriah! Kelenteng Madiun Siapkan 150 Lampion Sambut Sincia Pejabat Humas Kelenteng Hwie Ing Kiong Madiun, Lianawati, saat berbincang di kelenteng setempat, Kota Madiun, Minggu (24/1/2016). (Irawan Sapto Adhi/JIBI/Madiunpos.com)

    Tahun Baru Imlek 2016 dipersiapkan Kelenteng Hwie Ing Kiong Madiun untuk tampil lebih meriah ketimbang tahun-tahun sebelumnya.

    Madiunpos.com, MADIUN — Pengurus Kelenteng Hwie Ing Kiong Madiun, Jawa Timur (Jatim) berkomitmen membuat perayaan Tahun Baru 2567 Imlek yang jatuh pada 8 Februari 2016 mendatang lebih meriah daripada tahun-tahun sebelumnya.

    Pejabat Humas Kelenteng Hwie Ing Kiong Madiun, Lianawati, mengatakan pengurus akan mamasang 150 lampion baru di area Kelenteng Hwie Ing Kiong Madiun, tepatnya mulai gerbang hingga pelataran bangunan kelenteng. Menurut dia, ratusan lampion baru itu sengaja dipersiapkan agar perayaan Tahun Baru 2567 Imlek atau tabun baru sesuai kalender bulan pada 2016 Masehi ini bisa lebih meriah daripada tahun-tahun sebelumnya.

    "Kami akan pasang 150 lampion mulai bagian gerbang hingga pelataran kelenteng untuk menyambut kehadiran umat. Kami terus mencoba membuat [Tahun Baru] Imlek lebih meriah atau spesial dari tahun sebelumnya agar tradisi orang Tionghoa ini tidak luntur," kata Lianawati kepada Madiunpos.com di Kelenteng Hwie Ing Kong, Minggu (24/1/2016).

    Ganti Lampion Lama

    Pejabat Humas Kelenteng Hwie Ing Kiong Madiun, Lianawati, saat berbincang di kelenteng setempat, Kota Madiun, Minggu (24/1/2016). (Irawan Sapto Adhi/JIBI/Madiunpos.com)
    Pejabat Humas Kelenteng Hwie Ing Kiong Madiun, Lianawati, saat berbincang di kelenteng setempat, Kota Madiun, Minggu (24/1/2016). (Irawan Sapto Adhi/JIBI/Madiunpos.com)

    Selain memasang ratusan lampion baru, pengurus Kelenteng Hwei Ing Kiong Madiun juga akan mengganti lampion lama dengan lampion baru. Lianawati memaparkan pemasangan lampion tersebut ditujukan untuk mengusir roh-roh jahat yang membawa kesialan atau malapetaka. Menurut keyakinan tradisiobal Tionkok, roh-roh jahat takut dengan warna merah pada lampion, termasuk ornamen-ornamen lain di dalam kelenteng.

    "Kami akan pasang lampion sepekan sebelum [Tahun Baru 2567] Imlek 2016 [Senin, 8/2/2016]. Lampion itu akan kami biarkan terpasang selama sebulan penuh. Kami meyakini lampion punya makna untuk mengusir roh-roh jahat. Mereka takut dengan warna merah yang diibarkan sebagai api. Selain itu, warna merah juga sebagai lambang bahagia," papar Lianawati yang merangkap sebagai Ketua Seksi Pengembangan Agama Kelenteng Hwie Ing Kiong Madiun.

     

    KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya
    KLIK di sini untuk mengintip Kabar Sragen Terlengkap



    Editor : Rahmat Wibisono

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.