Kategori: News

Karena Terkenal, Pasien Corona Madiun Kontak Dengan Banyak Orang

Madiunpos.com, MADIUN -- Pasien positif terjangkit virus corona atau Covid-19 asal Kabupaten Madiun, Jawa Timur, cukup terkenal. Sehingga banyak orang yang terlibat kontak langsung dengan ASN Kemenag Kabupaten Madiun tersebut sebelum diketahui positif corona.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Kesehatan kabupaten Madiun, dr Soelistyo Widyantono, Senin (6/4/2020). Ia mengatakan dari hasil pelacakan atau tracing, banyak orang yang pernah berinteraksi atau kontak dengan pasien tersebut. Ratusan orang itu pun kini berstatus orang dalam risiko (ODR). Jumlahnya lebih dari seratus.

"Hasil tracing kontak dengan banyak orang. Beliau termasuk orang terkenal, jadi banyak sekitar ratusan," kata Soelistyo, seperti dikutip dari detik.com.

Kasus Pertama! Tiga Warga Ponorogo Terkonfirmasi Positif Corona

Sementara mengenai kondisi terkini, Soelistyo mengatakan pasien tersebut keadaannya membaik selama menjalani perawatan di RSUD dr. Soedono Madiun.

"Perkembangannya baik sekali. Di sana di RSUD Soedono bisa WhatsApp dengan istri. Biasa, fisik bagus," terang Soelistyo.

Sejak dirawat per 31 Maret 2020 lalu, kata Soelistyo, pasien ini telah tiga kali dilakukan pengambilan sampel swab-nya. Namun karena hasil swab masih positif, maka masih dirawat.

Baru 6.263 dari 16.600 Rapid Tester Terpakai, Gubernur Jatim: Gunakan Semua!

"Sudah tiga kali di RS dilakukan cek swab. Kesatu positif, dua positif, tiga masih positif jadi tetap dilakukan perawatan," katanya.

Terkait tentang jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Madiun, Soelistyo mengungkap baru satu. "Hanya satu semoga tidak tambah lagi," paparnya.

Tracing

Sementara hasil pantauan Madiunpos.com dari lama madiunkab.go.id per Senin, jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) ada 4 orang. Sementara orang dalam pemantauan (ODP) 139 orang, dan orang dalam risiko (ODR) ada 402 orang.

Seperti diberitakan sebelumnya, satu warga Kabupaten Madiun terkonfirmasi positif corona. Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun kemudian melakukan tracing ke tempat-tempat yang sempat disinggahi pasien  itu.

ASN Kemenag Positif Corona, Dinkes Madiun Lakukan Tracing

Soelistyo mengatakan ASN Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Madiun itu diketahui positif setelah mengikuti kegiatan pelatihan petugas haji di Surabaya. Sehingga, Dinkes melakukan tracing aktivitas pasien yang merupakan warga Kecamatan Geger itu dari mulai tanggal 19 Maret sampai 25 Maret 2020.

“Pasien ini sempat beraktivitas di KUA Dagangan, balai desa, RSUD Dolopo,” kata dia.

Kaled Hasby Ashshidiqy

Dipublikasikan oleh
Kaled Hasby Ashshidiqy

Berita Terkini

Penguatan Ekosistem Bullion melalui Forum Bullion Connect 2025: Linking Mines to Markets

Madiunpos.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama OJK berkolaborasi dengan World Gold Council (WGC)… Read More

6 hari ago

Pegadaian Dorong Akses Pendidikan di Timur Indonesia melalui Kapal Literasi Moh. Hatta

Madiunpos.com, MALUKU – Dalam semangat memperluas akses pendidikan dan literasi hingga ke pelosok negeri, Pegadaian… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Kembali Hadirkan Program Gadai Bebas Bunga, Solusi Cepat dan Ringan untuk Kebutuhan Finansial Masyarakat

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali hadirkan program Gadai Bebas Bunga, sebagai bentuk komitmennya untuk meringankan beban… Read More

3 minggu ago

Pegadaian Catat Kinerja Gemilang di Q3 2025 Berkat Komitmen Jadi Akselerator Inklusi Keuangan

Madiunpos.com, JAKARTA-Pegadaian catatkan kinerja keuangan yang membanggakan pada kuartal III tahun 2025 ini. Pegadaian menegaskan… Read More

3 minggu ago

Berkat ATM Emas, Pegadaian Raih Penghargaan Best Innovation di BRI Subsidiaries Forum Q3 2025

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian kembali buktikan posisinya sebagai gold ecosystem leader. Kali ini Pegadaian meraih penghargaan… Read More

4 minggu ago

Pegadaian Gelar Festival Tring! di 12 Kota Se-Indonesia, Ada Promo Emas Loh!

Madiunpos.com, JAKARTA-PT Pegadaian sambut meriah kehadiran aplikasi terbarunya Tring! by Pegadaian, dengan menggelar Festival Tring!… Read More

4 minggu ago

This website uses cookies.