Tertimpa Pohon Trembesi, Siswa SMPN 1 Jiwan Madiun Tewas

Tertimpa Pohon Trembesi, Siswa SMPN 1 Jiwan Madiun Tewas Ilustrasi jenazah. (JIBI/Harian Jogja/Antara)

    Seorang siswa SMPN 1 Jiwan, Madiun, tewas akibat tertimpa pohon trembesi yang roboh.

    Madiunpos.com, MADIUN -- Siswa SMPN 1 Jiwan, Kabupaten Madiun, Deni Wahyu Afandi, 14, meninggal dunia setelah tertimpa pohon trembesi roboh di jalan raya Jiwan-Takeran, Desa Matesih, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, Kamis (27/7/2017) sekitar pukul 14.30 WIB.

    Peristiwa itu terjadi saat Deni hendak pulang ke rumah dari sekolah. Deni mengendarai sepeda motor Suzuki RC 100 berpelat nomor AE 6678 PJ.

    Selain Deni, ada satu siswa lagi yang juga tertimpa pohon trembesi yang roboh di jalan tersebut yaitu Mohammad Rendianto, 14. Rendianto selamat dan saat ini masih dirawat di ruang gawat darurat RSUP Dr. Soedono Kota Madiun.

    Kasatreskrim Polres Madiun Kota, AKP Logos Bintoro, mengatakan Deni meninggal dunia saat dilarikan ke rumah sakit. Deni tewas lantaran tulang lehernya patah tertimpa pohon trembesi yang roboh.

    "Dalam peristiwa ini ada dua korban. Satu korban bernama Deni meninggal dunia dan satu korban lainnya yaitu Mohammad Rendianto mengalami luka berat dan saat ini masih dirawat," kata Logos.

    Dia menceritakan kejadian yang menimpa dua siswa SMP asal Desa Tegalarum, Kecamatan Bendo, Kabupaten Magetan, itu berawal saat keduanya pulang sekolah mengendarai sepeda motor masing-masing. Keduanya berkendara tanpa mengenakan helm.

    Saat sampai di lokasi kejadian, tiba-tiba pohon trembesi di pinggir jalan roboh dan menimpa sepeda motor yang dikendarai dua siswa itu. "Kedua siswa ini mengendarai sepeda motor sendiri-sendiri, Deni mengendarai Suzuki RC 100 dan Rendianto mengendarai Honda Supra Berpelat nomor AE 4028 RC," jelas dia.

    Logos menambahkan polisi masih menyelidiki penyebab pasti robohnya pohon trembesi yang menewaskan satu siswa SMP tersebut.

     



    Editor : Suharsih

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.