Vaksin Merah Putih Ditargetkan Uji Klinis Awal Tahun Depan
Vaksin merah putih ditargetkan menjalani uji klinis pada awal tahun 2021.
Madiunpos.com, MADIUN -- Vaksin merah putih ditargetkan menjalani uji klinis pada awal tahun 2021. Jika lulus, vaksin itu bisa diproduksi massal untuk penanganan pandemi Covid-19.
Hal itu disampaikan oleh Menteri Riset dan Teknologi, Bambang Brodjonegoro di sela-sela penyerahan mobile Lab Bio Safety di Tangerang Selatan, Minggu (30/8/2020).
"Awal tahun depan dilakukan uji klinis dan dilanjutkan untuk di produksi dalam jumlah banyak," kata Menristek, seperti dilansir Antara, Minggu.
Menristek Bambang menjelaskan saat ini sedikitnya ada lima perusahaan yang sedang melakukan riset vaksin merah putih. Jika berhasil, vaksin itu akan diproduksi massal dengan menggandeng Kalbe Farma, Sanbe Farma, hingga swasta.
Wow! 40 Meter Kubik Sampah per Hari Diangkut dari Anak Sungai Brantas di Surabaya
Sembari menunggu vaksin, lanjut Bambang, pemerintah terus berupaya menangani Covid-19 dengan membikin alat rapid test. Selain itu, pemerintah juga membuat mobil Lab Bio Safety dengan kapasitas uji 600 sampel selama 24 jam.
Menurut Menristek, peningkatan kasus Covid-19 memerlukan dukungan dari kerjasama yang dilakukan oleh kementrian dan pemerintah daerah. Ia mempersilakan Pemkot Tangerang Selatan jika ingin menggunakan wisma tamu Puspiptek untuk tenaga medis.
"Silakan jika masih memang ingin menggunakan wisma itu untuk tenaga medis," ujar dia.
Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany, mengatakan keberadaan wisma itu sangat membantu karena saat ini Pemkot Tangsel masih dalam masa PSBB terkait penanganan Covid-19.
"Lonjakan kasus yang terjadi perlu penanganan ekstra. Adanya bantuan berupa wisma untuk tenaga medis, ini sangat membantu. Karena Pemkot Tangsel pun melakukan upaya untuk warga terdampak," ujar Airin.
Covid-19 Klaster Pesantren di Banyuwangi Bertambah 340 Kasus
Editor : Cahyadi Kurniawan
Baca Juga
- Waduh, 3 Siswa di Madiun Diketahui Positif Covid-19 saat Skrining PTM
- Pria di Jombang Bunuh Diri karena Depresi Istrinya Meninggal Covid-19
- PPKM Level 4 Diperpanjang hingga 2 Agustus 2021
- Pemprov Jatim Sediakan Oksigen Medis Bagi Pasien Covid-19 yang Isoman
- Jelang Iduladha, Polisi Sekat dan Tutup 350 Titik Jalan di Jawa Timur
- Pastikan Oksigen Medis Aman, Wagub Jatim Kunjungi Pazam Lanud Iswahjudi
- Polisi Tangkap Spekulan Obat dan Suplemen Covid-19 di Surabaya
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.