Virus Corona Ancam Pelaksanaan Olimpiade 2020 Tokyo

Perlu segera ditemukan antivirus corona agar Olimpiade 2020 Tokyo bisa berjalan sesuai jadwal.

Virus Corona Ancam Pelaksanaan Olimpiade 2020 Tokyo Olimpade 2020 Jepang. (detik.com)

    Madiunpos.com, TOKYO -- Dampak dari penyebaran virus corona kian meluas. Sejumlah negara mulai melarang warganya pergi ke China, negara awal tempat ditemukannya virus mematikan tersebut.

    Kini kekhawatiran mulai membayangi pelaksanaan Olimpiade 2020 Tokyo dengan bertambahnya virus corona. Profesor kesehatan masyarakat Jepang, Koji Wada, berharap vaksin antivirus corona segera ditemukan agar ajang itu berjalan sesuai jadwal.

    Dikutip dari detik.com, virus corona telah menewaskan 170 orang sejauh ini dan yang sudah menunjukkan gejala sebanyak 7.915 kasus. Satu orang Jepang yang belum pernah bepergian ke Wuhan, China, sebagai pusat pandemi virus corona, positif terpapar virus tersebut setelah bertugas sebagai sopir rombongan wisata dari China.

    Mahasiswi Madiun Suspect Virus Corona Bisa Pulang Minggu, Asal…

    Artinya, virus corona sudah bisa menginveksi dari satu orang kepada orang lain. Bukan melulu dari hewan kepada manusia.

    Selain itu, dua dari tiga orang Jepang dievakuasi dari China dan terinfeksi virus, meskipun belum menunjukkan gejalanya. Kementerian Kesehatan Jepang telah mengutarakan kekhawatiran penyebaran virus corona bisa lebih cepat dari perkiraan.

    Wada menilai penyebaran virus corona antar manusia itu menjadi risiko besar pelaksanaan Olimpiade 2020 yang dilangsungkan pada Juli hingga Agustus. Sebab, pada Olimpiade berkumpul ribuan orang di satu lokasi.

    "Jika kami memiliki lebih banyak informasi tentang risiko infeksi dan risiko penyebaran virus, kami bisa mulai menciptakan sistem untuk mengontrolnya," kata Wada yang merupakan profesor kesehatan masyarakat dari International University of Health and Welfare Tokyo seperti dikutip Reuters.

    Penggawa Manchester City Masih Tak Percaya Kalah dari MU

    "Saya berharap kami bisa menggelar Olimpiade Tokyo sesuai jadwal," dia menambahkan.

    Pada olimpiade sebelumnya, ancaman virus juga sempat muncul. Di antaranya menjelang Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, Brasil, yang dibayangi oleh virus zika, kemudian pada Olimpiade musim dingin di Vancouver yang sempat terancam oleh virus H1N1. Dua tahun lalu, di Olimpiade musim dingin di Pyeongchang, Korea Selatan juga dibayangi oleh norovirus.



    Editor : Kaled Hasby Ashshidiqy

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.