35 Komputer Milik Sekolah di Madiun Hilang dalam Semalam, Polisi Lakukan Penyelidikan
Sebanyak 35 unit komputer milik dua sekolah di Kabupaten Madiun raib dalam semalam.
Madiunpos.com, MADIUN -- Sebanyak 35 unit komputer milik dua sekolah di Kabupaten Madiun raib dalam semalam. Polisi masih menyelidiki kasus pencurian yang mengakibatkan kerugian mencapai Rp240 juta.
Puluhan komputer untuk belajar yang hilang itu milik SMAN 1 Wungu dan SMPN 1 Kare. SMAN 1 Wungu kehilangan sebelas unit komputer dan SMPN 1 Kare ada 25 unit komputer yang dimaling.
Kasatreskrim Polres Madiun, AKP Ryan Wira Raja Pratama, mengatakan pihaknya telah menerima laporan terkait kasus pencurian di dua sekolah tersebut. Polisi telah mendatangi dua lokasi sekolah itu.
"Terkait waktu kejadian, apak pencurian ini dilakukan dalam satu waktu atau tidak. Ini masih penyelidikan," jelas dia, Kamis (27/5/2021).
Wira menuturkan untuk pelaku diduga lebih dari satu orang. Hal itu melihat dari jumlah barang yang dicuri.
Kejadian pencurian ini diketahui saat pekerja bangunan di SMPN 1 Kare melihat seluruh komputer di ruang TIK digasak maling. Atas informasi itu, pihak guru kemudian menginformasikan di grup WhatsApp guru. Hingga akhirnya sekolah-sekolah mengecek ruang komputernya masing-masing.
Ternyata, baru diketahui ruang komputer di SMAN 1 Wungu juga mengalami kejadian serupa. Sebelas komputernya hilang dibawa maling.
"Saat ini masih proses lidik. Tim yang diterjunkan selain dari Polres juga dari Polsek," kata Wira.
Editor : Abdul Jalil
Baca Juga
- Dukun Cabul Pemerkosa Anak di Hutan Madiun Terancam 15 Tahun Penjara
- Dukun Cabul Perkosa Anak Perempuan di Madiun, Begini Modusnya
- Satu Pekerja Meninggal saat Terjadi Kecelakaan Kerja di PG Pagotan Madiun
- Berikut Ini Nama-nama Anggota Bawaslu Periode 2023-2028 di Wilayah Madiun Raya
- Inginkan Suroan & Suran Agung Tanpa Konflik, Ini Pesan Wali Kota Madiun
- Motif Pelaku Pembunuhan Perempuan Muda di Kamar Kos Madiun Terungkap
- Satu Pengendara Motor Luka Berat dalam Kecelakaan di Depan PG Kanigoro Madiun
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.