54 Pedagang Pasar di Trenggalek Ikuti Rapid Test setelah 1 Orang Meninggal karena Covid-19
Kepala Dinas Komindag Trenggalek, Agus Setyono, mengatakan rapid test diikuti 54 pedagang. Beberapa pedagang lain memilih menutup lapak dan tidak hadir dalam pemeriksaaan.
Madiunpos.com, TRENGGALEK - Dinas Kesehatan Trenggalek, Jawa Timur, melakukan rapid test puluhan pedagang di Pasar Bendorejo, Kecamatan Pogalan. Rapid test ini dilakukan menyusul satu pedagang meninggal dunia karena positif Covid-19.
Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan (Komindag) Trenggalek, Agus Setyono, mengatakan pemeriksaan hari ini terdapat 54 pedagang yang ikut menjalani pemeriksaan rapid test. Sedangkan beberapa pedagang lain memilih menutup lapak dan tidak hadir dalam pemeriksaaan.
Beri Iming-Iming Uang, Satpam Sekolah di Ngawi Gauli Siswi
"Dengan rapid test ini, kami ingin tahu apakah meninggalnya salah satu pedagang kemarin itu juga berdampak kepada pedagang lain," kata Agus, Selasa (19/1/2021).
Pihaknya berharap proses pemeriksaan ini akan memudahkan petugas dalam mendeteksi ada tidaknya pedagang lain yang diduga terpapar Covid-19. Jika hasil rapid test menunjukkan hasil reaktif, petugas kesehatan akan menindaklanjuti dengan pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR).
Arsenal 3-0 Newcastle United: Aubameyang Cetak Brace
Agus mengakui pascasalah satu pedagang positif Covid-19, beberapa pedagang memilih tidak berjualan untuk sementara waktu. Namun tidak menutup kemungkinan sebagian pedagang ada yang menutup lapak karena takut diperiksa petugas kesehatan.
"Ya, bisa jadi ada juga yang takut diperiksa," jelasnya.
Dia menjelaskan terkait operasional Pasar Bendorejo, Dinas Komindag Trenggalek akan melakukan kajian dan koordinasi dengan para pihak terkait. Hal itu guna memutuskan apakah pasar tetap berjalan atau ditutup sementara.
Covid-19 Gejala Ringan, Begini Tips Tetap Aman Isolasi Mandiri di Rumah
"Kalau untuk sementara masih buka, nanti kami rapatkan dulu dengan Pak Bupati," jelasnya.
Dimintai konfirmasi terpisah, salah seorang petugas kesehatan mengaku dari 54 sampel darah yang diperiksa, 5 di antaranya reaktif rapid test. "Ada lima yang reaktif, nanti akan ditindaklanjuti dengan swab test," ujar petugas kesehatan.
Editor : Haryono Wahyudiyanto
Baca Juga
- Wali Kota Madiun Maidi dan Istrinya Positif Covid-19
- Pegawainya Terpapar Covid-19, Kantor Imigrasi Madiun Dilockdown
- Penanganan Klaster Hajatan Belum Rampung, Kini Muncul Klaster Baru di Madiun
- Innalillahi, Uztaz Tengku Zulkarnain Meninggal Dunia
- Zat Berbahaya Ditemukan Dalam Makanan di Pasar Takjil Trenggalek
- Tolak Ibu Dimakamkan Protokol Covid-19, Anak Ini Acungkan Samurai Ancam Bakar Mobil Polisi
- Terpapar Covid-19, Anggota Bawaslu Surabaya Meninggal
0 Komentar
Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.