SITUS KOTA MADIUN : Unik, Masjid Berusia 261 Tahun Ini Pakai Sayur Bening untuk Syiar

SITUS KOTA MADIUN : Unik, Masjid Berusia 261 Tahun Ini Pakai Sayur Bening untuk Syiar Inilah Masjid Besar Kuno Taman yang berusia 261 tahun namun tetap kokoh berdiri. (JIBI/Solopos/Aries Susanto)

    Situs Kota Madiun menyimpan sejumlah tradisi unik di masa lalu. Salah satunya yang ada di masjid tua ini.

    Madiunpos.com, KOTA MADIUN – Masjid tua yang berdiri sejak 1754 tersebut memiliki tradisi unik dalam syiar agama Islam. Salah satunya ialah mengadakan khataman Alquran dan makan sayur bening ketika menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharam.

    Masjid itu ialah Masjid Besar Kuno Taman yang berada di di Jalan Asahan No 46 Kecamatan Taman. Pembacaan Alquran dan makan sayur bening bukan tanpa makna. Sayur bening adalah sebuah perlambang bahwa seorang yang ingin mencapai kemuliaan derajat di hadapan Tuhan, haruslah memiliki kebeningan hati. Jiwanya dan juga perilakunua juga harus mneyatu dengan ahlaq dalam Alquran.

    Selain makan sayur bening, menu yang menjadi satu paket dengan sayur bening ialah nasi liwet. Nasi liwet adalah perlambang bahwa kebeningan hati manusia haruslah benar-benar mengental seperti nasi liwet.
    Masih ada satu lagi tradisi dalam perayaan Tahun Baru Islam di Masjid Besar Kuno Taman tersebut. Tradisi itu ialah makan jenang sengkolo. Semua orang tentu mafhum bahwa jenang sengkolo adalah sebuah doa dan harapan agar manusia dijauhkan dari segala marabahaya.

    Para jemaah yang datang ke Masjid Agung Kuno Taman setiap 1 Muharam juga mengikuti pengajian. Salah satu tokoh masyarakat setempat, Raden Suko Pramono mengatakan, sejumlah tradisi tersebut adalah bagian dari syiar agama Islam yang dibalut dalam simbol-simbol. "Kadang memakai lauk pauk tahu tempe yang menjadi kegemaran masyarakat kita," ujarnya, Minggu (18/1/2015).



    Editor : Aries Susanto

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.