Bayi Terbungkus Kresek di Trenggalek, Dikira Cucian Kotor

Slamet, pemilik rumah mengatakan penemuan jasad itu berawal dari munculnya bau menyengat di kamar cucunya A.

Bayi Terbungkus Kresek di Trenggalek, Dikira Cucian Kotor Lokasi penemuan mayat bayi dalam kresek. (Detik.com)

    Madiunpos.com, TRENGGALEK -- Sesosok jasad bayi dalam tas kresek ditemukan di salah satu rumah milik warga Trenggalek. Polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap motif penyimpanan mayat bayi tersebut.

    Jasad bayi tersebut ditemukan di dalam rumah milik Slamet di Desa Sukosari, Kecamatan/Kabupaten Trenggalek pada Sabtu (25/7/2020) siang. Saat ditemukan kondisi bayi telah meninggal dunia.

    Slamet, pemilik rumah mengatakan penemuan jasad itu berawal dari munculnya bau menyengat di kamar cucunya A. Ia sempat menduga bau busuk tersebut berasal dari bangkai tikus.

    Ibu di Jember Buang Bayinya ke Sungai, Ini Alasannya

    "Kemudian saya periksa di dalam kamar cucu saya itu, awalnya saya cari-cari tidak ketemu, kemudian di situ ada bungkusan kresek kok dikerumuni lalat. Saya kira itu pakaian kotor yang mau dibawa laundry," kata Slamet dilansir dari Detik.com, Sabtu.

    Namun saat hendak diangkat terasa berat. Akhirnya bungkusan tersebut dibawa ke teras di rumah dan dibuka. Ternyata berisi mayat bayi dalam posisi tengkurap. "Kemudian saya panggil cucu saya yang lain dan akhirnya dilaporkan ke polisi," jelas Slamet.

    Trenggalek Diguncang Gempa, Terasa Sampai Pacitan

    Sementara itu Kapolsubsektor Trenggalek Kota Ipda Tri Yanu, membenarkan adanya penemuan jasad bayi tersebut. Saat ini jasad bayi telah dievakuasi ke RSUD dr Soedomo Trenggalek untuk dilakukan autopsi.

    "Kami dapat laporan tadi siang dari Bapak Kades, kemudian kami koordinasi dengan satreskrim untuk menangani kasus ini. Jasad bayi diautopsi dulu untuk mengetahui penyebab kematiannya, termasuk jenis kelaminnya," kata Yanu.

    Pemilik Panti Pijat di Sidoarjo Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

    Kasus penemuan jasad bayi tersebut kini ditangani langsung oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Satreskrim Polres Trenggalek.



    Editor : Arif Fajar Setiadi

    Get the amazing news right in your inbox

    Berita Terpopuler

    0 Komentar

    Belum ada komentar, jadilah yang pertama untuk menanggapi berita ini.

    Komentar Ditutup.